EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Ini Cara Agar Permohonan Dikabulkan Tuhan

 

 

KEPRIUPDATE.COM - Suatu hari tokoh besar Imam Hasan Al Bisri tengah berjalan di kota Al Basrah. Datang seseorang lalu bertanya kepada beliau.

 

"Ya aba Ishak, katanya dalam Quran itu 'berdoalah kepadaKu Aku akan jawab doamu, mintalah padaKu pasti Ku kabulkan. Sudah lama kami berdoa kenapa nggak pernah dikabul-kabulkan. Apa doa kami salah pasang, apa Tuhan nggak dengar, atau gimana?" ujar pria Basrah itu.

 

Imam Hasan Al Bisri tersenyum lalu menjawab "Hai penduduk Basrah, hatimu mati. Dari hati yang mati bagaimana mungkin doa akan terjawab. Tidak ada getaran yang menyebabkan channel kepada Allah itu nyambung, dari hati yang mati doa tidak mengeluarkan getaran untuk sampai ke Arsy. Hati mu mati maka doamu tidak dikabulkan," jawabnya.

 

Kita renungkanlah jawaban ini. Sederhana, doa tidak didengar Tuhan. Permohonan tidak dikabulkan olehNya. Tapi kalau kita mau menukik yang lebih jauh, kemalangan apa yang lebih besar selain daripada kalau Allah sudah berpaling kepada kita dalam hidup ini.

 

Permohonan tidak didengar, doa tidak dikabulkan, Allah sudah masa bodoh dengan kita. Kemana lagi langit tempat kita bernaung, kemana lagi bumi tempat kita berpijak. Kalau Allah sudah berpaling dalam hidup ini kepada kita. Itulah kemalangan yang paling besar dalam hidup ini.

 

Sementara kita berleha-leha, menurut kita kemalangan itu kehilangan jabatan, kehilangan harta benda, kehilangan orang yang kita sayangani. Allah berpaling dalam hidup kita, tidak pernah kita melakukan evaluasi.

 

Nah, apa yang menyebabkan hati itu jadi mati, sehingga tidak ada getaran yang nyambung ke arsy dan mengakibatkan Tuhan berpaling dari kita, doa tidak terangkat dan permohonan tidak dikabulkan.

 

Imam Hasan Al Bisri menjelaskan beberapa faktor hati menjadi mati. Kamu kenal Allah, tapi hakNya untuk disembah, kewajibanmu untuk menyembah tidak pernah kamu laksanakan.

 

Hanya kepadaMu kami menyembah, pasti pertolongannya juga tokcer. Doa didengar dan pertolongan pasti dikabulkan. Hati menjadi tenang dengan nikmat yang diberikanNya.

 

Bagaimana kita mau dekat dengan Allah ? Ikuti cara yang telah diatur dan dibawa oleh utusannya Nabi Muhammad SAW. Wallahuallam bis showab. (wawan)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *