EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Begini Cara Polisi Facebook Porotin Warga Batam

 

BATAM - Salah satu keluarga muda di Kecamatan Sagulung, Kota Batam menjadi keganasan pelaku kejahatan ilmu gendam atau hipnotis di media sosial facebook.

 

Supri, suami korban mengaku sejak beberapa bulan terakhir kehidupan rumah tangganya diteror oleh sosok pria misterius.

 

Kejadian itu bermula ketika sang istri berkenalan dengan pria itu dari layanan sosmed facebook. Komunikasi kian intensif lalu berlanjut pada telepon-teleponan.

 

Pria penggendam bernama Agung itu mengaku dirinya sebagai seorang aparat. Gayung bersambut "polisi facebook" lalu menebar janji-janji manis yakni berencana akan menikahi istrinya.

 

Hal ini membuat kondisi kejiwaan sang istri berubah drastis. Awalnya cukup peduli pada keluarga, belakangan semakin cuek dan tidak mau tau pada anak-anaknya.

 

Celakanya lagi, mendadak sang istri memaksa untuk resign alias mundur dari perusahaan. "Padahal dia sudah permanen di Mukakuning," tuturnya.

 

Supri mengaku sempat menguping perbincangan sang istri dengan polisi facebook itu. Ia kemudian naik pitam dan membanting telepon gengam milik istri agar tidak kembali berhubungan.

 

Sembari menanti uang resign dan klaim Jamsostek cair, sang istri secara diam-diam kerap mengirim uang pada polisi facebook ke nomor rekening 77230100283534 atas nama Agung. Pelaku juga selalu meminta sang istri mengisikan pulsa Rp 100-200 ribu ke nomor ponsel 081369748866.

 

"Sekarang uang resign dan klaim Jamsostek istri saya sudah cair. Hari ini (21/6/2016) istri saya mau mentransfer Rp 5 juta pada cowok itu," ujar Supri. (man)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *