BATAM - Masyarakat Batam mengaku kecewa dengan sistem dan beratnya syarat penerimaan peserta didik baru (PPDB) di sekolah menengah pertama unggulan yang diterapkan Disdik Batam.
Menurut calon orang tua siswa, Ridwan, persyaratan kerap membuat bingun dan terkesan dibuat-buat oleh panitia.
"Nilai anak saya sudah bagus, tapi malah diminta lagi nilai rapor dari kelas 4 sampai kelas 6, ini kan tidak betul lagi," kecewa Ridwan.
Menanggapi tingginya animo dan ketatnya persaingan masuk ke sekolah menengah pertama tersebut, Ketua Komisi IV DPRD Batam Joko Mulyono angkat bicara. Dia berharap pelaksanaan penerimaan peserta didik baru untuk tahun depan bisa lebih transparan dan ada penambahan sekolah unggulan.
"Ini jadi pelajaran berarti bagi Disdik agar PPDB di sekolah menengah atas jangan sampai terulang seperti SMP. Pemko harus bisa mencarikan solusi yang tepat demi kemajuan pendidikan anak-anak Batam," tegas Joko. (alfie)
