EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Warga Keberatan Pembangunan SPBU di Batuaji, Komisi III DPRD Batam Lakukan Mediasi dengan Pengusaha

On 15.19

Ketua Komisi III Muhammad Rudi pimpin RDPU rencana pembangunan SPBU yang ditolak warga Buliang Batuaji. Foto/Rud


BATAM – Komisi III DPRD Kota Batam menggelar Rapat Dengar Pendapat Umum (RDPU) bersama warga, perusahaan, dan instansi terkait, menyusul keberatan masyarakat atas rencana pembangunan Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di kawasan Perumahan Muka Kuning Indah II RW 01, Kelurahan Buliang, Kecamatan Batu Aji.


RDPU ini dipimpin Ketua Komisi III Muhammad Rudi ST didampingi anggota Komisi III lainnya; Ir H Suryanto, H Arlon Verysto, dan Amirsyah ST.
Dalam RDPU tersebut, sejumlah warga menyampaikan keresahan mereka. Salah seorang warga mengungkapkan, sejak awal saat membeli rumah, site plan yang ditunjukkan hanya berisi perumahan dan pertokoan. Namun, lokasi yang kini direncanakan untuk SPBU justru merupakan area resapan air.

“Kami keberatan karena proyek ini menutup akses jalan secara sepihak tanpa pemberitahuan. Akses ke pertokoan dan sekolah tertutup. Satpol PP juga berencana menggusur PKL. Banyak ibu-ibu yang protes, bagaimana kalau terjadi kebakaran atau hal-hal darurat lainnya? Kami memang orang biasa, tapi kami paham aturan dan etika dalam bermasyarakat,” ungkap salah seorang warga.

Dari sisi perusahaan, Sutini selaku pihak yang akan membangun SPBU menjelaskan bahwa penutupan akses jalan bukan dilakukan pihaknya, melainkan sudah ditutup pemilik lama sebelum lahan tersebut dibeli. “Saat persiapan pembangunan, kami ukur ulang lahan dan sudah mengajak warga. Untuk pemberitahuan ke masyarakat, kami mohon maaf karena sebelumnya hanya melapor ke RW bahwa kami sebagai pemilik baru lahan ini, ” ujarnya.

Sementara itu, Organisasi Perangkat Daerah (OPD) yang hadir dalam rapat menyampaikan bahwa kewenangan pembangunan SPBU berada di bawah Pertamina, sementara persoalan lahan terkait dengan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).

Komisi III DPRD Batam menegaskan pihaknya akan memediasi lebih lanjut dengan menghadirkan Pertamina dan BP Batam dalam pertemuan lanjutan. Hal ini untuk memastikan persoalan antara warga dan pengembang dapat menemukan solusi yang adil bagi semua pihak. (rud)






Editor: taher

Penjualan Fronx di Indonesia Terus Meroket, Bikin Suzuki Tersenyum Lebar

On 22.05

Suzuki Fronx dongkrak 20% penjualan Suzuki. Foto/SIS


JAKARTA - Mengawali paruh kedua tahun 2025 dengan gebrakan, Suzuki Fronx sukses menjadi bintang baru yang memicu lonjakan penjualan di pasar otomotif nasional. Hanya tiga bulan sejak peluncurannya, SUV bergaya coupe ini langsung membuktikan dominasi pada segmennya.

Kinerja Suzuki Fronx berbicara lantang menyumbang 28% dari total penjualan ritel Suzuki dan menguasai segmen mobil penumpang dengan porsi 47%. Hal ini menunjukkan bahwa model tersebut tidak hanya sekadar produk baru, tetapi juga menjadi salah satu pilar utama dalam strategi penjualan Suzuki di Indonesia.

Selain menawarkan desain menawan, Suzuki Fronx juga berhasil memikat konsumen cerdas berkat keunggulan teknologi hybrid-nya. Terbukti, 89% dari unit yang terjual merupakan model hybrid, suatu kondisi penggambaran berlangsungnya kesadaran publik akan pentingnya efisiensi bahan bakar dan dampak lingkungan. Dalam waktu singkat, Suzuki Fronx langsung menjadi motor penggerak utama penjualan keseluruhan hybrid Suzuki, memimpin dengan porsi 62%.

"Pencapaian penjualan ritel Suzuki Juli lalu adalah bukti nyata dari strategi produk kami yang tepat sasaran dan keberanian dalam menghadirkan inovasi," ujar Randy R. Murdoko, Dept. Head 4W Sales PT Suzuki Indomobil Sales (SIS).

"Suzuki Fronx membuktikan bahwa kami tidak hanya mengikuti tren, tetapi juga memimpinnya. Kami sangat optimistis momentum positif ini akan terus berlanjut,” tambah Randy.

Keberhasilan Suzuki Fronx juga mencuat di ajang GIIAS 2025 sebagai penyumbang penjualan terbesar Suzuki dengan porsi 38% dari total unit terjual. Prestasi tersebut kian lengkap lewat raihan penghargaan Favorite Passenger Car Crossover, yang menjadi validasi langsung dari apresiasi konsumen. Penghargaan tersebut menjadi kebanggaan bagi Suzuki, sekaligus menunjukkan bahwa konsumen menghargai inovasi dan kualitas yang ditawarkan oleh Suzuki Fronx.

Berkat dorongan kuat dari Suzuki Fronx, total penjualan ritel Suzuki naik 20% dari bulan sebelumnya, menembus batas di atas 5.500 unit. Selain itu, pertumbuhan juga dirasakan pada berbagai lini produk. Kategori mobil penumpang melonjak 17%, sehingga sanggup membulatkan kontribusi sebesar 60% secara keseluruhan.

Sementara kategori mobil komersial turut meroket 26% lewat kepercayaan konsumen terhadap performa tangguh New Carry. Kombinasi tersebut semakin memperkuat posisi Suzuki, menempati peringkat 3 besar di pasar otomotif nasional pada periode Juli 2025.

Sejalan dengan komitmen Suzuki menuju netralitas karbon melalui strategi multi-pathway, kinerja kendaraan ramah lingkungan semakin menonjol. Sepanjang Juli 2025, model hybrid menyumbang 68% dari total penjualan ritel segmen mobil penumpang Suzuki. Angka ini mencerminkan kepercayaan konsumen terhadap teknologi ramah lingkungan Suzuki yang menghadirkan efisiensi bahan bakar signifikan tanpa mengorbankan performa.

Dengan laju pertumbuhan konsisten, Suzuki optimis mampu mempertahankan tren positif ini di sisa tahun 2025. Fokus pada pengembangan kendaraan ramah lingkungan, penawaran produk yang beragam, serta layanan purnajual semakin baik akan menjadi strategi utama untuk memperkuat posisi Suzuki di Indonesia.

“Ke depan, kami akan terus memperluas pendekatan kepada masyarakat, serta menyediakan benefit penjualan sesuai kebutuhan konsumen di seluruh Indonesia. Langkah tersebut akan berjalan beriringan dengan semangat mempopulerkan kendaraan lebih ramah lingkungan, seperti lini hybrid Suzuki,”  tutup Randy.(thr)





Editor: taher

Sekretaris Komisi I DPRD Batam Apresiasi Pelaksanaan TMMD ke-125 di Sambau Nongsa

On 20.44

Anwar Anas menyambut Tim Wasev TMMD ke-125. Foto/Rud


BATAM - Sekretaris Komisi I DPRD Kota Batam, Anwar Anas, turut menghadiri kunjungan kerja Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-125 yang dipimpin langsung oleh Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo selaku Ketua Tim Wasev, di Sambau, Kecamatan Nongsa, Selasa (19/8/2025).


Hadir pula Wali Kota Batam Amsakar Achmad, jajaran Forkopimda Kota Batam, serta tokoh masyarakat setempat. Rombongan meninjau secara langsung pelaksanaan pembangunan fisik dan program sosial oleh Kodim 0316/Batam dalam rangkaian TMMD Ke-125.

Dalam kesempatan itu, Anwar Anas ikut menyerahkan bantuan kepada warga setempat sebagai bentuk dukungan terhadap program yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat. Beliau menyampaikan apresiasi tinggi terhadap TMMD yang mampu memperkuat sinergi antara TNI dan masyarakat.

“TMMD ini memperlihatkan bagaimana sinergi TNI dengan masyarakat berjalan sangat baik. Tidak hanya pembangunan infrastruktur, tetapi juga kegiatan sosial yang melibatkan partisipasi luas warga. Ini patut kita dukung bersama,” ujar Anwar Anas.

TMMD Ke-125 di Batam diharapkan mampu memberikan manfaat nyata bagi masyarakat, baik dalam peningkatan fasilitas umum maupun penguatan nilai kebersamaan antara aparat dan warga.

Tim Wasev Pusterad yang dipimpin Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo meninjau sejumlah lokasi sasaran. Dalam kesempatan itu, ia mengapresiasi capaian TMMD 125 Kodim 0316/Batam yang dinilai sukses berkat sinergi seluruh pihak terutama masyarakat setempat.

“TMMD adalah wujud nyata sinergitas TNI dengan pemerintah daerah dan masyarakat dalam membangun desa serta meningkatkan kesejahteraan rakyat. Harapannya,tentu saja hasil TMMD ini benar-benar memberi dampak positif yang signifikan,” ujar Brigjen TNI Heri Dwi Subagyo.

Menurutnya, pelaksanaan TMMD ke-125 di Batam sudah sangat baik dengan sasaran fisik yang tuntas 100 persen. Ia berharap hasil pembangunan dapat dijaga, dirawat, dan dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan masyarakat.

Selain peninjauan, Tim Wasev juga menyerahkan bantuan sosial berupa paket sembako, bantuan untuk anak stunting, pasar murah, serta penanaman pohon di lokasi sasaran.

Dansatgas TMMD sekaligus Dandim 0316/Batam, Letkol Arh Yan Eka Putra, S.Sos., menyampaikan apresiasi kepada Forkopimda, tokoh masyarakat, dan seluruh warga yang mendukung pelaksanaan TMMD.

“Berkat kebersamaan kita semua, sasaran fisik maupun nonfisik dapat diselesaikan 100 persen. Semoga hasil TMMD ini bermanfaat, meningkatkan kesejahteraan masyarakat, serta mempererat kemanunggalan TNI dengan rakyat,” tegasnya.

Ucapan terima kasih juga datang dari masyarakat. Muhammad Erwin Dalimunthe, Ketua RT 03 Kavling Sambau IV, mewakili warga menyampaikan apresiasi kepada Satgas TMMD 125 yang telah merampungkan pengecoran jalan di kampung mereka. “Semoga ke depan program ini bisa kembali terwujud,” ungkapnya. (rud)





Editor: taher

Tingkatkan Kualitas Layanan, Suzuki Imbau Pemilik GIXXER 250SF Lakukan Pemeriksaan di Bengkel Resmi

On 20.37

sepeda motor model GIXXER 250SF


JAKARTA - Menjadi perusahaan dengan tanggung jawab dan pengalaman panjang bersama konsumen Indonesia, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) secara resmi mengumumkan program Suzuki Product Quality Update untuk sejumlah 174 unit sepeda motor model GIXXER 250SF yang telah beredar di Tanah Air guna mendapatkan pemeriksaan pada komponen rear brake caliper bracket. Inisiatif tersebut berlangsung mulai tanggal 18 Agustus 2025 di seluruh Bengkel Resmi Suzuki.


Hariadi, Asst. to Aftersales Department Head of Service PT SIS menghimbau kepada pelanggan, “Keluarga besar Suzuki Indonesia sangat berterima kasih kepada loyalitas para konsumen. Kepedulian kami terhadap pelanggan selalu terus berjalan, seperti program Product Quality Update terbaru yang ditujukan bagi pemilik maupun pengguna GIXXER 250SF. Tim Service dari Bengkel Resmi Suzuki siap melakukan pemeriksaan kondisi unit, sehingga pelanggan bebas dari rasa khawatir.”

Berdasarkan hasil evaluasi dari pengecekan kualitas secara rutin, Suzuki merekomendasikan perlunya pemilik GIXXER 250SF dengan tahun produksi 2022-2025 melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap komponen rear brake caliper bracket di Bengkel Resmi Suzuki. Diketahui terdapat potensi ketidaksesuaian spesifikasi yang berpotensi menyebabkan kinerja pengereman menjadi tidak optimal pada penggunaan jangka panjang. Jika tim mekanik menemukan kondisi tersebut terjadi pada unit konsumen, maka SIS akan menjamin melakukan penggantian parts dan jasa secara gratis.

Untuk memastikan kendaraannya masuk kedalam program Product Quality Update, pemilik GIXXER 250SF dapat membuka laman resmi www.suzuki.co.id serta memasukkan nomor rangka kendaraan. Selain itu, pelanggan juga bisa datang langsung ke Bengkel Resmi Suzuki terdekat di seluruh Indonesia. Pemeriksaan ataupun penggantian komponen ditangani langsung oleh tenaga ahli dan hanya membutuhkan waktu 15 menit untuk pemeriksaan dan apabila diperlukan pergantian maka membutuhkan waktu maksimal satu jam. Layanan ini tidak dikenakan biaya apapun alias gratis sebagai bentuk tanggung jawab PT SIS terhadap produk maupun kepuasan terhadap pelanggan setianya.

"Meski potensi terjadinya ketidaksesuaian komponen pada beberapa kelompok unit yang sudah ditangan konsumen jumlahnya tidak besar, namun kami merasa sangat perlu untuk memberikan informasi ini sebagai bentuk tanggung jawab sebuah Perusahaan proesional yang peduli kepada pelanggannya. Kami berharap itikad tersebut bisa memberikan ketenangan, kepuasan serta meningkatkan kepercayaan terhadap Suzuki,” tutup Hariadi.


Guna menjaga kualitas produk, serta memastikan kenyamanan, keamanan, maupun keselamatan berkendara, Suzuki menghimbau para pelanggan untuk melakukan perawatan berkala di Bengkel Resmi sesuai anjuran. Booking service dapat dilakukan secara mandiri melalui layanan seperti Halo Suzuki di nomor 0800-1100-800 atau Whatsapp Halo Suzuki (0811-1993-0800). Metode alternatif lainnya bisa dilakukan melalui fitur live chat pada laman www.suzuki.co.id yang akan segera ditanggapi oleh tim profesional Suzuki.(thr)






Editor: taher

Peringatan Upacara HUT RI ke-80 Berlangsung Meriah di Kawasan Industri Batamindo

On 21.34



BATAM - Suasana khidmat menyelimuti lapangan Community Centre (CC) Batamindo pada Minggu (17/8/2025), saat ribuan peserta mengikuti upacara peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia. Upacara yang digelar di jantung kawasan industri terbesar di Kota Batam itu berlangsung tertib, penuh rasa hormat, dan menjadi momentum kebersamaan seluruh elemen masyarakat industri.

Sekretaris Komisi I DPRD Kota Batam, Anwar Anas, turut hadir dalam prosesi penaikan Sang Merah Putih yang diikuti jajaran manajemen pengelola kawasan, perwakilan tenant perusahaan, karyawan, hingga personel TNI-Polri. Irama lagu kebangsaan yang menggema dari pengeras suara membuat suasana hening, menambah khidmatnya momen sakral tersebut.

Dalam penyampaiannya, Anwar Anas memberikan apresiasi tinggi kepada manajemen Batamindo yang secara konsisten menyelenggarakan upacara kemerdekaan setiap tahun. Menurutnya, penyelenggaraan upacara di kawasan industri merupakan bukti nyata bahwa nilai nasionalisme dapat tumbuh di tengah denyut perekonomian modern yang melibatkan banyak perusahaan asing maupun tenaga kerja asing.

“Saya sangat mengapresiasi Batamindo yang tetap menjaga tradisi ini. Upacara kemerdekaan bukan hanya seremoni, tetapi pengingat bahwa perjuangan dan persatuan adalah fondasi utama bangsa. Bahkan di kawasan industri internasional seperti Batamindo, semangat kebangsaan itu tetap bisa tumbuh dan dirasakan bersama,” ujar Anwar Anas.

Ia menegaskan, peringatan HUT RI di kawasan industri memiliki makna strategis. Selain menanamkan kecintaan tanah air kepada pekerja lokal, kegiatan ini juga memberi pesan kuat kepada tenaga kerja asing bahwa Indonesia adalah bangsa besar yang menjunjung tinggi nilai perjuangan dan persatuan.

“Di tengah pesatnya dunia usaha dan industri di Kota Batam, nilai perjuangan dan semangat kemerdekaan harus terus menjadi ruh. Dengan itulah kita bisa menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi dan jati diri bangsa,” tambahnya.(rud)




Editor: taher

Biaya Servis Berkala Suzuki Fronx Seringan Ini, Konsumen Hemat Banyak Pengeluaran

On 13.30

Suzuki Fronx raih prestasi Favourite Passenger Car Crossover Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Foto/SIS


JAKARTA - Melengkapi ‘value for money’ yang melekat pada Suzuki Fronx, PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) menyuguhkan keuntungan tambahan kepada konsumen paska melakukan pembelian. SIS memberikan solusi hemat berupa program perawatan berkala gratis hingga jarak tempuh 50.000 km atau 30 bulan. 


Menurut perhitungan, cara tersebut bisa membuat pemilik meraih penghematan ongkos pengeluaran sampai dengan Rp5.000.000,-.


Hariadi, Asst. to Aftersales Department Head of Service PT SIS menerangkan, “Pengalaman Suzuki selama lebih dari 5 dekade di Indonesia, membuat kami sangat memahami kebutuhan nyata konsumen saat menyiapkan Suzuki Fronx. Selain produk berkualitas, pelanggan juga menginginkan ‘peace of mind’ ketika menggunakannya. Untuk memenuhi rasa tenang tersebut, kami berikan program perawatan berkala secara gratis pada jarak tempuh 0 – 50.000 km.”

Melalui program tersebut, konsumen Suzuki Fronx benar-benar dapat menikmati pengalaman berkendara tanpa beban finansial selama hampir tiga tahun pertama atau hingga 50.000 km. Demi mengoptimalkan kinerja mobil, pengguna varian SGX atau GX perlu menyiapkan biaya khusus saat memasuki jadwal servis 40.000 km saja. Tentunya SIS menghimbau kepada pemilik unit agar senantiasa melihat detil syarat maupun ketentuannya pada buku pedoman perawatan kendaraan.

Mewujudkan keberpihakan pada konsumen, Suzuki juga menyuguhkan gambaran total biaya perawatan berkala Suzuki Fronx untuk periode 60.000-100.000 km berdasarkan pilihan varian dan transmisi. Kisaran ini dapat dijadikan acuan jangka panjang yang transparan bagi pelanggan.

• Suzuki Fronx GL MT: Rp5.842.758,-
• Suzuki Fronx GL AT: Rp6.268.958,-
• Suzuki Fronx SGX/GX MT: Rp8.941.409,-
• Suzuki Fronx SGX/GX AT: Rp9.586.809,-

Estimasi biaya perawatan berkala tersebut sudah meliputi beberapa aspek, antara lain jasa, penggantian fast moving parts (filter oil, spark plug, air filter, oil gasket, drive belt), serta produk Ecstar sesuai spesifikasi kendaraan (engine oil, brake fluid, radiator coolant, transmission oil). Sebagai catatan, biaya tersebut tidak termasuk untuk penggantian suku cadang atas permintaan atau kebutuhan konsumen berdasarkan pemakaian kendaraan.

Demi memberikan nilai lebih berupa ‘peace of mind’ kepada pemilik Fronx, Suzuki turut memberikan jaminan bagi model hybrid (SGX atau GX) berupa warranty untuk piranti Smart Hybrid Vehicle by Suzuki (SHVS) sampai dengan 8 tahun/160.000 km. 

“Memiliki Suzuki Fronx merupakan pilihan yang ekonomis, baik secara jangka pendek maupun jangka panjang. Biaya perawatan rutin tergolong rendah, harga spare parts yang relatif ringan berikut cepatnya ketersediaan, serta dukungan penyebaran lebih dari 200 Bengkel Resmi yang dekat dari rumah pelanggan secara terintegrasi memberikan kepuasan dan ketenangan bagi konsumen dimanapun,” imbuh Hariadi.

Meningkatnya antusiasme publik tercermin lewat kontribusi penjualan
Sejak peluncuran hingga akhir Juli 2025, Suzuki Fronx telah berhasil menciptakan lebih dari 4.000 pemesanan. Dalam rentang waktu singkat sekitar 2 bulan, SUV terbaru ini langsung memberi kontribusi sebesar 47% bagi total penjualan kendaraan penumpang Suzuki periode Juli 2025. Kesuksesan tersebut menempatkan Fronx sebagai idola baru di tengah masyarakat Indonesia.

Prestasi lain juga telah berhasil diraih oleh Suzuki Fronx. Terakhir, mobil SUV bergaya coupe ini mengakuisisi tahta sebagai pemenang kategori Favourite Passenger Car Crossover pada ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2025. Selang beberapa saat sebelumnya, ia juga memperoleh predikat perdana di Indonesia yaitu Best Brand Crossover Pendatang Baru Ramah Kantong dari SBBI Award (Solo Pos Best Brand Index).

Suzuki Fronx hadir dengan 3 pilihan varian yang dapat disesuaikan dengan kebutuhan calon konsumen. Pada varian teratas, Fronx dilengkapi mesin hybrid (SHVS) serta teknologi Suzuki Safety Support yang bertugas sebagai Advanced Driver Assistance Systems (ADAS) guna memberikan tambahan rasa aman bagi pengguna selama perjalanan. Tidak hanya itu, segudang kelebihan serta kelengkapan menarik dapat dijelajahi oleh publik melalui halaman resmi Suzuki Indonesia yaitu www.suzuki.co.id. (thr)





Editor: taher

BP Batam Bangun Sistem MANTAB, Wadah Terintegrasi Bagi SDM dan Dunia Usaha

On 12.03

Anggota/Deputi Bidang Investasi & Pengusahaan BP Batam Fary Francis memberi motivasi kepada mahasiswa Poltek Batam. Foto/Nova


BATAM - Badan Pengusahaan Batam memperkuat kualitas sumber daya manusia (SDM) dan menciptakan pertumbuhan ekonomi yang inklusif melalui peluncuran inovasi Manajemen Talenta Batam (MANTAB).


Hal ini sesuai arahan Kepala BP Batam Amsakar Achmad dan Wakil Kepala BP Batam Li Claudia Chandra dalam mewujudkan Batam sebagai pusat investasi global yang berdaya saing.


Peluncuran MANTAB diumumkan di Politeknik Negeri Batam pada Selasa (12/8), dihadiri oleh Anggota/Deputi Bidang Investasi & Pengusahaan BP Batam Fary Francis; Direktur Pengembangan KPBPB & KEK Irfan Syakir Widyasa; dan Direktur Politeknik Negeri Batam, Bambang Hendrawan.


Program ini adalah sistem manajemen talenta terintegrasi berbasis Internet of Things (IoT) dan Kecerdasan Artifisial (AI) yang bertujuan mengurangi tingkat pengangguran dan mempercepat penyerapan tenaga kerja di industri


Data Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, tingkat pengangguran terbuka di Batam pada 2024 mencapai 7,68%, jauh di atas rata-rata nasional 4,82%. Dari 33.795 lamaran kerja yang masuk, tingkat penerimaan hanya 5,56%, mayoritas berasal dari angkatan kerja tanpa keterampilan memadai.


Menurut Fary Francis, MANTAB adalah langkah konkret BP Batam dalam menjembatani kesenjangan keterampilan tenaga kerja dengan kebutuhan industri.


> “Batam memiliki potensi industri yang besar, namun daya serap tenaga kerja kerap terhambat karena mismatch keterampilan. MANTAB hadir sebagai jembatan antara talenta lokal dan kebutuhan riil industri, sehingga para pencari kerja memiliki kompetensi sesuai permintaan pasar,” ujarnya.


MANTAB akan memanfaatkan teknologi digital untuk mengintegrasikan data tenaga kerja dan keterampilan dengan kebutuhan industri secara real-time. Program ini juga memperkuat ekosistem pelatihan berbasis link & match antara kawasan industri, pemerintah, BUMN, dan dunia pendidikan.


Pada kesempatan tersebut, Direktur Politeknik Negeri Batam, Bambang Hendrawan, menegaskan bahwa inisiatif ini akan berdampak langsung pada mutu lulusan vokasi.


> “Dengan MANTAB, mahasiswa dan lulusan akan mendapatkan akses pelatihan relevan, sertifikasi kompetensi yang terjangkau, dan peluang kerja yang lebih terbuka,” jelasnya.


Selain itu, MANTAB terhubung dengan Batam Creative Hub, pusat inovasi dan kolaborasi yang menjadi wadah pengembangan talenta di sektor ekonomi kreatif, manufaktur presisi, otomasi, hingga quality control.


Lebih lanjut, Direktur Pengembangan Kawasan KPBPB & KEK, Irfan Syakir Widyasa, menekankan bahwa MANTAB bukan sekadar platform digital.


> “Ini adalah ekosistem berkelanjutan untuk memastikan setiap talenta Batam siap kerja, siap bersaing, dan mampu menjadi motor penggerak pertumbuhan ekonomi daerah,” tegasnya.


BP Batam optimistis, dengan dukungan industri dan lembaga pendidikan, MANTAB akan menjadi model nasional pengelolaan talenta terintegrasi yang berorientasi pada kemajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.(nva)




Editor: taher