BATAM - Ada banyak cara dilakukan para mafia judi untuk membuka usaha bisnis haramnya. Salah satunya membuat permainan tebak angka atau biasa disebut KIM.
Permainan tos-tosan dengan menggunakan kupon berisi angka 1-90 ini setiap malam di beberapa foodcourt di Batam ramai dimainkan.
Mereka menawarkan hadiah yang cukup fantastis, seperti emas, ponsel, LCD, hingga sepeda motor. Tiap kupon harganya bervariasi mulai Rp 20 ribu hingga yang tertinggi bisa mencapai Rp 300 ribu.
Biasanya bandar melihat pengunjung foodcourt untuk memasang hadiah yang besar. Bila dirasa ramai mereka tak ragu menyodorkan hadiah besar.
"Kalau emas liontin bisa Rp 1.800.000 ada suratnya dan kadang langsung bisa ditukar uang," kata Parto, Sabtu (15/6/2013).
Permainan judi KIM ini terbilang mudah. Pemain hanya menunggu aba-aba dari penyanyi di atas panggung yang mengocok angkanya.
Agar lebih terkesan permainan KIM tidak terlalu berbau judi, mereka menyiasati dengan nyanyian dan tak memperkenankan menukar hadiahnya dengan uang.
"Ya teorinya seperti itu bang, tapi kalau polisi tidak ada mereka gampang saja kok nukar dengan uangnya," kata Juni, seorang waiters di salah satu foodcourt samping mall BCS Batam. (boy)
Permainan tos-tosan dengan menggunakan kupon berisi angka 1-90 ini setiap malam di beberapa foodcourt di Batam ramai dimainkan.
Mereka menawarkan hadiah yang cukup fantastis, seperti emas, ponsel, LCD, hingga sepeda motor. Tiap kupon harganya bervariasi mulai Rp 20 ribu hingga yang tertinggi bisa mencapai Rp 300 ribu.
Biasanya bandar melihat pengunjung foodcourt untuk memasang hadiah yang besar. Bila dirasa ramai mereka tak ragu menyodorkan hadiah besar.
"Kalau emas liontin bisa Rp 1.800.000 ada suratnya dan kadang langsung bisa ditukar uang," kata Parto, Sabtu (15/6/2013).
Permainan judi KIM ini terbilang mudah. Pemain hanya menunggu aba-aba dari penyanyi di atas panggung yang mengocok angkanya.
Agar lebih terkesan permainan KIM tidak terlalu berbau judi, mereka menyiasati dengan nyanyian dan tak memperkenankan menukar hadiahnya dengan uang.
"Ya teorinya seperti itu bang, tapi kalau polisi tidak ada mereka gampang saja kok nukar dengan uangnya," kata Juni, seorang waiters di salah satu foodcourt samping mall BCS Batam. (boy)
