BATAM
Keduanya digiring keliling komplek dan diminta untuk meminta maaf kepada warga. "Aturannya di sini harus diarak dan meminta maaf kepada seluruh warga, minimal 40 rumah depan belakang dan samping kiri kanan," kata Ahmad Solehan, ketua RT 04/RW 24.
Menurut Ahmad Solehan, ayah tiga anak itu sudah menjadi warganya sejak 2 tahun lalu dengan menempati rumah mertuanya. Dan saat ini istrinya masih berada di kampung sejak puasa Ramadhan lalu.
"Warga sudah sering lihat dia bawa wanita ke rumah ini. Tapi tidak begitu jelas wanitanya, kayaknya wanita itu juga," ujarnya kembali.
Pada saat digerebek, Ariyana mengaku kalau Desi itu adalah pembantunya. Namun warga tidak percaya begitu saja. Keduanya diperiksa oleh perangkat RT/RW setempat secara terpisah. Dan akhirnya keduanya mengakui perbuatannya. (boy)