EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Akiong : Itu Kan Mesin Gelper Kami Yang Rusak

[caption id="attachment_3176" align="alignright" width="290"]Lokasi gelper Akiong di Botania. foto: AMOK Lokasi gelper Akiong di Botania. foto: AMOK[/caption]

BATAM – Akiong selaku pemilik lokasi Gelanggang Permainan Elektronik (Gelper) berbau judi di Botania Batam Center mengatakan kalau dua unit mesin yang dibawa aparat Polresta Barelang adalah mesin yang sudah rusak.

 

 

“Tadi memang ada Polisi datang ke lokasi kita mengecek izin. Kita tunjukkan semua izin yang kita punya. Ada 2 mesin yang sudah rusak yang dibawa tadi,” ujar Akiong, Jumat(9/1/2015) lewat sambungan telepon.

 

 

Ia mengatakan dua mesin yang dibawa Polisi tersebut adalah satu unit jenis Pupple dan satu lagi jenis Zuma.

 

 

“Tadi Polisi mengira itu mesin doraemon, tapi meskipun sudah dijelaskan anggota saya yang dilokasi mesin tersebut tetap dibawa juga,” terangnya.

 

 

Akiong mengaku bahwa paska pengegerebekan yang dilakukan Polisi tersebut, lokasi Gelper miliknya tetap buka seperti biasa.

 

 

Sementara itu Ketua APGEMA, JP menegaskan bahwa untuk lokasi gelper yang berada di Botania Batam Center belum bergabung di organisasi pengusaha gelper yang dia pimpin.

 

 

“Kita tidak tahu ada lokasi gelper yang buka di Botania. Yang terdaftar saat ini di APGEMA tidak ada yang berlokasi di Botania dan sekitarnya,” tegasnya.

 

 

Diberitakan sebelumnya lokasi Gelanggang Permainan(Gelper) milik pengusaha bernama Akiong yang berada di Botania Batam Center digerebek Kepolisian Polresta Barelang, sore tadi, Jumat(9/1/2015) pukul 16.00 WIB.

 

 

Dari lokasi kejadian, Polisi mengamankan dua mesin yang diduga dipergunakan untuk perjudian. Mesin tersebut kemudian diangkut ke Mapolresta Barelang. (red/Tim AMOK)