[caption id="attachment_5171" align="alignleft" width="290"] Ilustrasi[/caption]
BATAM - Angka kecelakaan di jalan raya selama triwulan pertama 2015 di Kepri meningkat tajam dibanding periode sama tahun lalu.
Dari catatan Direktorat Lalu-lintas Polda Kepri bulan Januari-Maret 2015 ada 157 kecelakaan dengan korban meninggal 54 orang. Sementara periode sama 2014 terjadi 143 kecelakaan dengan 30 korban meninggal.
"Sekitar 70-80 persen kasus kecelakaan yang mengakibatkan korban meninggal tersebut melibatkan roda dua dan terbanyak terjadi di Kota Batam yang memang cukup kompleksitas," kata Direktur Lalu-lintas Polda Kepri, Kombes (Pol) Tantan Sulistyana kepada wartawan, Senin (6/4/2015).
Meningkatnya angka kematian akibat laka lantas tersebut sejauh ini akibat rendahnya disiplin pemotor di jalan raya, seperti ugal-ugalan dan tidak melengkapi kelengkapi safety riding.
"Kita bukannya tidak berupaya untuk mengurangi jumlah kecelakaan. Sosialisasi imbauan terus kita galakkan baik ke sekolah-sekolah, perusahaan dan ATPM yang melibatkan klub motor binaan mereka," urai perwira melati tiga ini.
Guna menekan kecelakaan tersebut, tahun ini jajarannya telah menyusun program meningkatkan kesadaran masyarakat dalam berkendara di jalan raya dengan tematik yang terfokus.
"Triwulan pertama kami telah menggelar operasi simpatik yang memfokuskan pada kelengkapan berkendara semisal spion, lampu, klakson," jelasnya.
Dan memasuki triwulan kedua April-Juni, Polda Kepri akan menggelar operasi simpatik marka jalan, termasuk parkir sembarangan.
"Dan Juli-September fokus penggunaan sabuk pengaman, teleponan di kendaraan roda empat. Terakhir Oktober-Desember razia helm," pungkasnya.
Polda Kepri juga akan menindak setiap pelanggaran yang terjadi meski tidak sesuai dengan tematik program tersebut. Seperti berboncengan melebihi kapasitas, truk pasir tak pakai terpal hingga ngebut di jalan raya. (red/man)
EKONOMI
- BP Batam Launching Dashboard dan Duta Investasi, Jawab Keluhan Pelaku Usaha Secara Cepat, Tepat, Transparan
- Kepala BP Amsakar Buka Batam Investment Forum 2025, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Serap Aspirasi Pengusaha, BP Batam Siapkan Solusi Bagi Para Investor
- Jaga Ketahanan Air Baku, BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1000 Mahoni
NASIONAL
- Kepala BP Batam Amsakar Achmad Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan di IPDN
- Badan Pengusahaan Batam Gelar Expose Studi Kelayakan Pembukaan Jalur RORO Batam Johor
- Hadiri Kongres 1 GEKRAFS 2025, BP Batam: Semoga Dapat Membawa Kemajuan Ekonomi Kreatif bagi Indonesia
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

