[caption id="attachment_7380" align="alignleft" width="290"]
BATAM - Calon Gubernur Kepri Soerya Respationo mengaku akan memajukan BUMD bila terpilih kelak. Salah satunya membebaskan perusahaan milik daerah tersebut dari cengkraman Korupsi Kolusi dan Nepotisme (KKN).
"Calon kepala BUMD harus diseleksi di Komisi II DPRD, tidak boleh ada titipan dan kami akan majukan BUMD," ujar Soerya.
Sementara itu H.M Sani calon gubernur Kepri incumbent menekankan pentingnya peningkatan konektivitas daerah-daerah FTZ NAL (Natuna-Anambas dan Lingga). Pasalnya, ketiga daerah tersebut masih cukup tertinggal bila dibandingkan dengan FTZ Batam Bintan Karimun (BBK).
[caption id="attachment_7381" align="alignleft" width="290"] Soerya-Ansar. foto: wawan / kepriupdate[/caption]
"Kami akan tambah sarana kapal transportasi ke Natuna, Anambas dan Lingga agar daerah tersebut bisa mengejar ketertinggalan dengan BBK. Kami juga akan memberi kesempatan luas bagi pelaku UKM agar terus berkembang dengan kemakmuran masyarakat Kepri," ujar Sani.
EKONOMI
- Korea Selatan Minati Industri Re-refine Waste Machinery Oil Pertama di Batam, BP Batam Siap Dukung Penuh
- Gesa Pertumbuhan Ekonomi, BP Batam Usulkan Pagu Anggaran 2026 sebesar Rp 5,328 T
- Catat Sejarah, Batam Sukses Bangun Proyek Wind Tower Senilai USD 22 Juta
- Pelantikan Pejabat Tingkat III dan IV, Kepala BP: Satukan Energi untuk Majukan Batam
NASIONAL
POLITIK

