[caption id="attachment_7618" align="alignright" width="290"]
YOGYAKARTA - Dua orang pilot pesawat jenis Golden Eagle (T-50i) milik TNI Angkatan Udara yang jatuh di Lanud Adisutjipto dipastikan tewas. Mereka tidak sempat keluar saat pesawat menukik.
Dilansir dari suara.com, dua pilot itu adalah Letkol Penerbang Marda dan Mayor Penerbang Dwi Cahyono. Kadispen TNI AU, Dwi Badarmanto menjelaskan pesawat jatuh di persawahan tak jauh dari Lanud Adisutjipto.
"Keduanya tewas karena tidak sempat keluar," ujar Dwi, Minggu (20/12/2015).
Sementara itu BPBD dan SAR Yogyakarta menginformasikan jika pesawat itu jatuh pada pukul 09.40 WIB dalam perhelatan akbar Gebyar Dirgantara yang bertema Adisutjipto Air Force Open Base. Pesawat jatuh saat melakukan akrobatik dan terbang rendah. (man)
EKONOMI
- Tampung Aspirasi Pelaku Industri di Batam, BP Batam Segera Ambil Langkah Strategis
- REI Batam Apresiasi Langkah Cepat Amsakar-Li Claudia Tuntaskan Banjir dan Pangkas Perizinan
- BP Batam Jemput Bola, Serap Aspirasi dan Tantangan para Pelaku Usaha di Kawasan Industri
- Tarif Listrik Industri Naik, Usep RS : PLN Batam Surati Kementerian ESDM Tinjau Kembali HGBT
NASIONAL
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
- SMSI Tunjukkan Peran Strategis Media Siber Lokal dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia
POLITIK
- Wako Batam Tanggapi Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RPJMD 2025-2029
- Prabowo Panggil Jajaran Pimpinan BP Batam Bahas Langkah Strategis Percepatan Investasi
- Wakil Kepala BP Batam Minta Rieke Tak Sebar Hoax Kekerasan-Kriminalisasi Warga Rempang
- Ketum Forum Pemred SMSI Kecam Pernyataan Hasan Nasbi, Beri Saran agar Lebih Bijak
