EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Warga Tionghoa Batam Buru Jeruk Hoki

 

 

[caption id="attachment_8083" align="alignleft" width="290"]Para pedagang jeruk Imlek raup untung. foto: alfie/kepriupdate Para pedagang jeruk Imlek raup untung. foto: alfie/kepriupdate[/caption]

BATAM - Suasana perayaan Imlek sudah mulai terasa di Kota Batam. Bahkan saat malam hari di Nagoya kita dapat dengan mudah menemukan cahaya lampu lampion dan pernak pernik indah berwarna merah, khas tahun baru China.

 

Selain itu ada juga ciri khas Imlek lain yang diburu konsumen. Salah satunya buah jeruk lokam impor dari China.

 

Menurut warga Tionghoa Batam, jeruk lokam adalah salah satu makanan yang wajib tersedia pada saat perayaan Imlek. Jeruk ini dipercaya membawa keberuntungan.

 

"Selain sebagai oleh-oleh, jeruk lokam dipercaya sebagai pembawa rejeki atau hoki, adanya cuma pas Imlek saja," ujar Elin, seorang pembeli di bilangan Nagoya, Batam

 

Nana, salah seorang pedagang mengatakan, harga jeruk Imlek ini beragam. Harga jeruk kotak kecil berisi 6-8 buah dijual Rp 60 ribu. Sementara jeruk di kotak besar berisi 20-25 buah dijual Rp 250 ribu.

 

"Lumayan kalau keuntungan ada," ujarnya. (alfie)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *