BATAM
Acara yang dimulai sejak pukul tiga sore ini, diawali dengan doa bersama sebagai upacara untuk menetralisir kekuatan alam, agar kembali ke asalnya.
Suasana khusuk begitu terasa ketika upacara dimulai, dengan mengangkat tangan ke atas. Ratusan umat larut dalam doa yang dipimpin langsung oleh Ketut Jro Mangku Putu Satria Yasa dan Jro Mangku Arif.
Selanjutnya dengan diiringi musik khas Bali, ratusan umat Hindu mengarak ogo-ogoh dari halaman pura menuju simpang lampu merah Baloi lalu kembali ke pura. Upacara diakhiri dengan membakar ogoh-ogoh yang merupakan simbol dari sifat jahat, disaksikan ratusan umat.
Ogoh-ogoh yang merupakan simbol kejahatan, kemudian dibakar. Hal ini memiliki makna menghilangkan sifat negatif agar menjadi sesuatu yang benar.
Putu mengharapkan dengan perayaan hari raya Nyepi tahun baru saka 1938, semua yang ada di bumi dalam keadaan damai, sehat, dan sejahtera. (anggieta)
EKONOMI
- BP Batam Apresiasi Keberhasilan PT Mc Dermott Bawa Proyek Baru ke Kota Batam
- Kunjungi Kawasan Industri, BP Batam Serap Aspirasi Pelaku Usaha
- Tampung Aspirasi Pelaku Industri di Batam, BP Batam Segera Ambil Langkah Strategis
- REI Batam Apresiasi Langkah Cepat Amsakar-Li Claudia Tuntaskan Banjir dan Pangkas Perizinan
NASIONAL
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
- SMSI Tunjukkan Peran Strategis Media Siber Lokal dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia
POLITIK
- Sekretaris Daerah Jefridin Apresiasi Para Pengusaha Periklanan Kota Batam
- DPRD Gelar Paripurna Rancangan Perubahan KUA dan PPAS 2025, Ini Kata Wako Amsakar
- Wako Batam Tanggapi Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RPJMD 2025-2029
- Prabowo Panggil Jajaran Pimpinan BP Batam Bahas Langkah Strategis Percepatan Investasi
