Jalan tanah di MKGR terlihat basah setelah diguyur hujan, Senin 23 Maret 2020. |
BATAM - Hujan mengguyur deras di sejumlah wilayah di Kota Batam pada Senin (23/3/2020) siang. Terdengar petir menggelegar sahut-menyahut menyertai air berkah langit tersebut.
Warga Sekupang, Batuaji dan Sagulung mengucapkan rasa syukur atas hujan yang Allah subhanawataala curahkan. Betapa tidak, sudah hampir satu bulan lebih Batam dilanda kekeringan yang cukup ekstrem.
Bahkan BP Batam menyebut bila tidak ada hujan di bulan Maret ini, ATB akan melakukan penggiliran air bersih kepada warga. Kondisi ini kian mencemaskan di tengah wabah corona yang merebak.
"Alhamdulillah Ya Allah, Engkau kabulkan doa-doa dan ampunan kepada kami. Semoga hujan rahmatMu siang ini membawa keberkahan dan Engkau hindarkan kami dari wabah penyakit corona dan kekeringan di Batam," kata Wati, warga Sagulung.
Sejumlah netizen Batam pun mengaku bahagia setelah hujan kembali mengguyur kota ini. Mereka berharap agar hujan terus menerus mengguyur.
"Warga Batam sebaiknya terus berdoa, agar Tuhan Yang Maha Penolong memberikan air hujan agar warga Batam tidak kekeringan air bersih," ujar Adi.
Lain lagi dengan Gusti, ia berharap hujan Senin siang ini jadi pembersih virus corona di Batam. Ia mencontohkan saat hujan turun di China, virus tersebut dilaporkan mereda.
"Air hujan adalah rahmat Allah subhanawataala, sehingga saya yakin ini dapat mencuci dan membuang virus corona di udara, sama seperti di China," pinta Gusti.