BATAM - Menjelang Pemilu Serentak 2024, KPU Batam terus melakukan persiapan. Salah satu yang paling krusial menyiapkan TPS.
Anggota KPU Kota Batam, Sastra Tamami mengatakan bahwa pada tahun 2019, jumlah TPS di Kota Batam sebanyak 2.957 dengan jumlah pemilih sekitar 600 orang per TPS
Namun, saat ini jumlah pemilih sudah meningkat hampir 240 ribu orang menjadi 850.334 orang berdasarkan daftar penduduk potensial pemilih pemilihan (DP4).
"Jumlah TPS sebelumnya direncanakan sebanyak 3.464, namun melalui restrukturisasi, 244 TPS harus dikurangi untuk memastikan setiap TPS memiliki jumlah pemilih maksimal 300 orang. Sehingga TPS reguler sudah kita tetapkan 3.220 TPS," ujar Sastra, Sabtu (11/2/2023).
Mantan reporter BatamTv ini menyebut alasan penyesuaian itu berdasarkan instruksi KPU RI nomor 147 dimana harus melakukan restrukturisasi 244 TPS.
"Restrukturisasi ini bertujuan untuk menciptakan efisiensi dalam penempatan TPS dan memastikan proses pemilihan berlangsung dengan lancar," katanya.
Dengan jumlah pemilih yang semakin banyak, KPU Kota Batam berupaya untuk memastikan pemilu berlangsung dengan baik dan lancar.
“Yang kita restrukturisasi itu rata-rata TPS yang sebelumnya lokasi tersebut longgar kemudian kita padatkan dari 150 jadi 280 rata-rata per TPS. Kuota per TPS 300 pemilih,” ujar dia.(tgh)
“Yang kita restrukturisasi itu rata-rata TPS yang sebelumnya lokasi tersebut longgar kemudian kita padatkan dari 150 jadi 280 rata-rata per TPS. Kuota per TPS 300 pemilih,” ujar dia.(tgh)
Editor : Teguh
