BATAM - Tangis keluarga pecah saat mengetahui Michael Manurung, bocah 22 bulan yang hilang terseret arus deras hujan, Minggu (24/3/2013) sore kemarin ditemukan dalam kondisi tertimbun lumpur parit yang mengering di Kavling Flamboyan, Sagulung, Senin (25/3/2013) sekitar pukul 16.00 WIB.
Michael ditemukan dalam kondisi tertelungkup tertimbur pasir parit. Korban pertama kali ditemukan Nasib Nababan (33) "Pertama kali saya lihat kakinya, tapi 10 saya pastikan baru yakin dia itu manusia," kata Nasib, sedih.
Merasa yakin bahwa hal yang dilihatnya adalah kaki manusia, Nasib lantas melaporkan temuannya ke orang tua Michael, Togu Manurung dan ibunya, Boru Siregar.
Saat berada di lokasi, Togu beserta istrinya histeris. Bersama warga, jasad bocah itu akhirnya dievakuasi ke rumahnya di Kavling Lama, Sagulung. Orang tua bocah malang itu masih syok dan belum bisa berkata apa-apa.(redaksi)
EKONOMI
- Curah Hujan Tinggi, Kepala BP Batam Hentikan Aktifitas Cut and Fill di Lokasi Hotel Vista
- Korea Selatan Minati Industri Re-refine Waste Machinery Oil Pertama di Batam, BP Batam Siap Dukung Penuh
- Gesa Pertumbuhan Ekonomi, BP Batam Usulkan Pagu Anggaran 2026 sebesar Rp 5,328 T
- Catat Sejarah, Batam Sukses Bangun Proyek Wind Tower Senilai USD 22 Juta
NASIONAL
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

