KUALALUMPUR - Meski belum ada kepastian, pesawat Malaysia Airlines (MAS) MH370 yang hilang 18 hari lalu diyakini telah jatuh dan meledak di wilayah selatan Samudera Hindia.
Demikian pernyataan resmi Perdana Menteri Malaysia, Najib Razak, Senin (24/3/2014) malam waktu setempat. Menurutnya kesimpulan itu berdasarkan pada analisis baru oleh perusahaan satelit Inmarsat dan data satelit Air Accidents Investigation Branch (AAIB) Inggris.
"Lokasi jatuhnya pesawat di termpat terpencil di Samudera Hindia sebelah barat dari Perth, Australia. Tentu ini menjadi berita terpedih bagi keluarga penumpang pesawat yang mengangkut 239 orang," ujar Najib berkaca-kaca, seperti dikutip The Star, Selasa (25/3/2014).
Pihak Malaysia Airlines, sudah berbicara kepada keluarga dari 239 orang yang ada dalam pesawat, baik penumpang maupun awak pesawat melalui pesan singkat SMS. (man)
EKONOMI
- Kepala BP Batam Amsakar Achmad Pimpin Upacara Hari Koperasi Nasional ke-78
- Curah Hujan Tinggi, Kepala BP Batam Hentikan Aktifitas Cut and Fill di Lokasi Hotel Vista
- Korea Selatan Minati Industri Re-refine Waste Machinery Oil Pertama di Batam, BP Batam Siap Dukung Penuh
- Gesa Pertumbuhan Ekonomi, BP Batam Usulkan Pagu Anggaran 2026 sebesar Rp 5,328 T
NASIONAL
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

