[caption id="attachment_4452" align="alignright" width="290"]
BATAM - Pasca muncul kasus Pemutusan Hubungan Kerja (PHK) sepihak terhadap empat bidannya, klinik Vely di Fanindo Batuaji diduga memakai cara-cara intimidasi.
Salah satunya dengan menempel stiker bertuliskan dan logo Keluarga Besar Marinir. Namun saat dikonfirmasi terkait stiker itu, Danyon Marinir 10 SBY Batam, Letkol Kresno Pratowo membantahnya.
""Terimakasih informasinya, kami akan kroscek ke lokasi segera," kata Letkol Kresno, Jumat (27/2) sore.
Sekitar pukul 20.30 WIB tadi, pesan singkat (SMS) yang mengatasnamakan Pasintel Yonif-10 Marinir masuk ke redaksi.
"Selamat malam, kami pasintel yonif-10 marinir menginformasikan bahwa kami dari pihak marinir tidak memiliki hubungan apa pun dengan pihak klinik Vely baik itu hub. Kerja, hub persaudaraan maupun hub. Yang lainnya. Klo memang di klinik vely terdapat stiker keluarga besar marinir akan segera kami lepas. Trims," demikian bunyi pesan tersebut. (red/amok)
EKONOMI
- BP Batam Apresiasi Keberhasilan PT Mc Dermott Bawa Proyek Baru ke Kota Batam
- Kunjungi Kawasan Industri, BP Batam Serap Aspirasi Pelaku Usaha
- Tampung Aspirasi Pelaku Industri di Batam, BP Batam Segera Ambil Langkah Strategis
- REI Batam Apresiasi Langkah Cepat Amsakar-Li Claudia Tuntaskan Banjir dan Pangkas Perizinan
NASIONAL
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
- SMSI Tunjukkan Peran Strategis Media Siber Lokal dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia
POLITIK
- Sekretaris Daerah Jefridin Apresiasi Para Pengusaha Periklanan Kota Batam
- DPRD Gelar Paripurna Rancangan Perubahan KUA dan PPAS 2025, Ini Kata Wako Amsakar
- Wako Batam Tanggapi Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RPJMD 2025-2029
- Prabowo Panggil Jajaran Pimpinan BP Batam Bahas Langkah Strategis Percepatan Investasi
