[caption id="attachment_6071" align="alignleft" width="290"] Aktivitas ilegal pengalihan lahan hijau jadi kaveling tinggal. foto: ginting/amok[/caption]
BATAM - Badan Pengusahaan (BP) Batam merasa kecolongan, menyusul adanya proyek siluman penjualan jalur hijau yang dilakukan para oknum RT/RW di Kaveling Abadijaya Kelurahan Seilekop, Kecamatan Sagulung.
Jalur hijau yang seyogyanya adalah fasum, kini berubah fungsi menjadi kaveling tempat tinggal tidak berizin.
Kasi Publikasi Direktorat Promosi & Humas, Afthar Fallahziz mengatakan akan segera turun ke lapangan bersama tim yang membidangi masalah tersebut untuk mengkroscek legalitas hukum dan dokumen yang seharusnya.
"Dasar hukumnya apa, dokumenya apa, sampai ada unsur jual beli pula, kalau hijau ya harus tetap hijau," kecam Lala, sapaan akrab Afthar Fallahziz.
Ditanya tentang apakah para oknum tersebut sudah pernah mengajukan permohonan/izin, serta kegiatan proyek tersebut sudah memenuhi aturan atau tidak.
"Kita tidak mau berspekulasi, yang pasti kita akan langsung ke lapangan untuk memastikannnya," tutupnya. (red/gtg/amok)
EKONOMI
- BP Batam Launching Dashboard dan Duta Investasi, Jawab Keluhan Pelaku Usaha Secara Cepat, Tepat, Transparan
- Kepala BP Amsakar Buka Batam Investment Forum 2025, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Serap Aspirasi Pengusaha, BP Batam Siapkan Solusi Bagi Para Investor
- Jaga Ketahanan Air Baku, BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1000 Mahoni
NASIONAL
- Kepala BP Batam Amsakar Achmad Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan di IPDN
- Badan Pengusahaan Batam Gelar Expose Studi Kelayakan Pembukaan Jalur RORO Batam Johor
- Hadiri Kongres 1 GEKRAFS 2025, BP Batam: Semoga Dapat Membawa Kemajuan Ekonomi Kreatif bagi Indonesia
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

