[caption id="attachment_7093" align="alignleft" width="290"]
BATAM - Musim kemarau yang berkepanjangan saat ini mengakibatkan puluhan hektar hutan lindung di Dam Duriangkang Batam, ludes terbakar, Rabu (21/10/2015).
Kebakaran hutan yang lokasinya tepat di depan Stadion Tumenggung Abdul Jamal ini baru diketahui oleh petugas, sekitar pukul 14.00 WIB. Hingga berita ini diunggah kebarakan masih terus berlangsung.
J Sibuea, Petugas Pemadam Kebarakan BP Batam kepada kepriupdate.com mengatakan, pihaknya terpaksa mengerahkan tujuh unit mobil pemadam kebakaran guna memadamkan api.
"Api diduga berasal dari petani yang membakar lahannya," ujar J Sibuea.
Awalnya api berasal dari depan stadiun, tetapi terus merembet hingga ke depan kantor pemadam kebaran BP Batam. Petugas hingga kini terus berusaha memadamkan api.
Ditaksir kebakaran hutan ini menelan sekitar puluhan hektar hutan kategori semak belukar dan pepohonan tanggung. Jika tidak cepat dipadamkan, dikhawatirkan Batam akan semakin panas. (alfie syahrie)
EKONOMI
- BP Batam Launching Dashboard dan Duta Investasi, Jawab Keluhan Pelaku Usaha Secara Cepat, Tepat, Transparan
- Kepala BP Amsakar Buka Batam Investment Forum 2025, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Serap Aspirasi Pengusaha, BP Batam Siapkan Solusi Bagi Para Investor
- Jaga Ketahanan Air Baku, BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1000 Mahoni
NASIONAL
- Kepala BP Batam Amsakar Achmad Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan di IPDN
- Badan Pengusahaan Batam Gelar Expose Studi Kelayakan Pembukaan Jalur RORO Batam Johor
- Hadiri Kongres 1 GEKRAFS 2025, BP Batam: Semoga Dapat Membawa Kemajuan Ekonomi Kreatif bagi Indonesia
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

