Harga Cabai dan Sayur Naik Drastis
BATAM – Harga cabai merah di pasar tradisional Tiban Centre, Sekupang naik drastis. Hal tersebut disebabkan perubahan cuaca extrem sehingga pasokan dari daerah berkurang. Namun meroketnya harga komoditi tersebut tak terlepas dari lemahnya andil Disperindag ESDM Batam yang abai mengawasi ulah para pedagang.
Harga cabai merah hanya 35 ribu rupiah perkilogram, kini menjadi 48 ribu rupiah perkilogram. Sedangkan harga cabai rawit dan cabai hijau masih stabil sekitar 25 ribu rupiah perkilogram. Selain itu, jika dibandingkan dengan tahun baru kemarin, harga tomat yang mencapai 18 ribu rupiah perkilonya, kini menjadi 14 ribu rupiah perkilogram.
“Saat ini harga cabai ada yang naik dan turun. Sekarang harga cabai merah 48 ribu yang sebelumnya hanya 35 ribu. Tapi kalau cabai rawit dan cabai hijau masih stabil,” ujar Fauzi Khairuddin, seorang pedagang di pasar Tiban Centre kepada kepriupdate.com, Selasa (26/1/2016).
Selain harga tomat yang turun, harga bawang juga mengalami hal yang sama. Harga bawang merah yang semula hanya 40 ribu rupiah, kini menjadi 30 ribu rupiah perkilogram. Harga bawang putih dan bawang bombai masih stabil. Harga bawang putih sekitar 25 ribu rupiah dan harga bawang bombai 16 ribu rupiah perkilogram.
Cuaca buruk yang melanda Kepulauan Riau, selain mempengaruhi naiknya harga cabai merah, juga mempengaruhi harga sayur mayur di Pasar Tradisional. Seperti harga bayam dan kacang panjang yang nai hingga 100 persen lebih.
Harga bayam yang semula 6 ribu rupiah, kini menjadi 16 ribu rupiah. Harga kacang panjang yang semula 8 ribu rupiah, kini menajdi 16 ribu rupiah perkilonya. Selain itu, harga kangkung yang semula 4 ribu rupiah, kini naik hingga 10 ribu rupiah perkilogram.
“Untuk sayuran ada kenaikan sampai 50 persen. Biasanya bayam 6 ribu, sekarang jadi 16 ribu. Kangkung biasanya 4 ribu, ini jadi 10 ribu. Kacang panjang juga biasa 8 ribu, kini 16 ribu rupiah,” kata Fauzi Khairuddin.
Sementara itu, beberapa sayur masih mengalami harga yang stabil. Seperti labu siam, terong, dan sawi masih sekitar 8 ribu rupiah. Harga kol sekitar 6 ribu rupiah, kentang 12 ribu rupiah, dan sawi putih masih sekitar 10 ribu rupiah. Diperkirakan harga sayur tersebut akan mengalami kenaikan harga yang lebih tinggi lagi. (alfie)
EKONOMI
- Tarif Listrik Industri Naik, Usep RS : PLN Batam Surati Kementerian ESDM Tinjau Kembali HGBT
- BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership
- PLN Batam Peringati Hari Kebangkitan Nasional, Bangkit Tanpa Sandaran Subsidi
- 4 STS Crane Baru Tingkatkan Kapasitas Pelabuhan Batu Ampar ke 900.000 TEUs
NASIONAL
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
- SMSI Tunjukkan Peran Strategis Media Siber Lokal dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia
POLITIK
- Prabowo Panggil Jajaran Pimpinan BP Batam Bahas Langkah Strategis Percepatan Investasi
- Wakil Kepala BP Batam Minta Rieke Tak Sebar Hoax Kekerasan-Kriminalisasi Warga Rempang
- Ketum Forum Pemred SMSI Kecam Pernyataan Hasan Nasbi, Beri Saran agar Lebih Bijak
- Kepala BP Amsakar Achmad dan Wakilnya Hadiri Rapat Paripurna DPRD Kota Batam
