[caption id="attachment_8065" align="alignleft" width="290"] ilustrasi[/caption]
BATAM – Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Batam diduga jadi sarang calo tanah. Bahkan salah satu oknum pegawai berinisial JY diduga merangkap menjadi calo sertifikat tanah.
Pantauan di lapangan, Senin (1/2/2016) siang sekitar pukul 11.30 WIB, pegawai BPN Batam berinisial JY tampak mengambil berkas dari salah satu pemohon dan langsung menyerahkannya ke bagian pelayanan tanpa melalui antrean.
EN, salah satu warga mengaku untuk pengurusan sertipikat tanah di kantor Pertanahan Kota Batam memakan waktu yang lama dan cenderung akan dipersulit.
"Kalau urus sendiri, selain lama prosesnya, nanti pelayanannya akan sedikit susah," ujarnya kepada AMOK Group saat menunggu antrean.
Ia juga membenarkan jika berkas pengurusan sertipikat melalui oknum pegawai berinisial JY, prosesnya akan lebih mudah dan cepat.
"Kalau kita urus sendiri capek mas bolak-balik terus, karena prosesnya akan lama. Mendingan nitip berkasnya ke Pak JY, waktunya hanya 1 bulan saja. Masalah biaya juga bisa dinego mas," jelasnya.
Selain berperan untuk meloloskan berkas dari antrian, JY tambah EN juga berperan untuk mencarikan Notaris atau Biro Jasa untuk balik nama sertipikat.
"Untuk pengurusan yang melibatkan notaris akan beliau bantu mas, karena dia ada koneksi notaris yang harganya miring," pungkasnya.
Saat berita ini diunggah, Kepala Kantor Pertanahan Kota Batam belum berhasil dikonfirmasi. (red/CR3)
EKONOMI
- Tingkatkan Layanan, BP Batam Gelar FGD Aturan Asal Barang dan Penerbitan SKA
- BP Batam Launching Dashboard dan Duta Investasi, Jawab Keluhan Pelaku Usaha Secara Cepat, Tepat, Transparan
- Kepala BP Amsakar Buka Batam Investment Forum 2025, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Serap Aspirasi Pengusaha, BP Batam Siapkan Solusi Bagi Para Investor
NASIONAL
- Kepala BP Batam Amsakar Achmad Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan di IPDN
- Badan Pengusahaan Batam Gelar Expose Studi Kelayakan Pembukaan Jalur RORO Batam Johor
- Hadiri Kongres 1 GEKRAFS 2025, BP Batam: Semoga Dapat Membawa Kemajuan Ekonomi Kreatif bagi Indonesia
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

