BATAM - Gerhana matahari total pada 9 Maret 2016 nanti diperkirakan akan melintasi 11 wilayah di Indonesia. Namun tidak dengan halnya di wilayah Batam dan Kepri.
Menurut Kepala BMKG Hang Nadim Batam Philip Mustamu, Batam dan Kepri hanya akan dilalui gerhana matahari sebagian.
"Gerhana matahari total aman dilihat dengan mata telanjang. Tetapi tidak dengan dengan gerhana sebagian, untuk itu jangan melihat langsung dengan mata telanjang apalagi dengan durasi yang lama," ujar Philips kepada kepriupdate.com, Jumat (4/3/2016).
Menurutnya, paparan cahaya matahari dengan intensitas tinggi akan menembus mata dan dapat merusak lapisan retina yang berisi syaraf sensitif.
"Cara yang paling aman dalam mengamati gerhana matahari sebagian adalah menggunakan kacamata yang telah dilengkapi oleh filter khusus untuk melihat matahari," tuturnya.
Ia menjelaskan gerhana matahari ada empat jenis yakni gerhana matahari total, gerhana matahari sebagian, gerhana cincin, dan gerhana hibrida. Gerhana matahari total terjadi saat posisi atau kedudukan matahari, bulan, dan bumi berada pada satu garis lurus.
"Akibatnya wilayah-wilayah yang terkena bayangan gelap bulan tidak melihat matahari," pungkasnya. (alfie)
