TANJUNGPINANG - Wakil Gubernur Kepri Nurdin Basirun meninjau pelaksanaan ujian nasional (UN) hari pertama di Sekolah Luar Biasa (SLB) Senggarang, Senin (4/4/2016).
Di sekolah ini tercatat ada sembilan siswa penyandang disabilitas mengikuti UN 2016. Mereka terdiri dari enam siswa penyandang tuna grahita dan tiga tuna rungu.
"Semangat ya nak, semoga bisa mengerjakan UN dengan lancar," sebut Nurdin Basirun.
Tidak seperti sekolah normal, materi UN lebih banyak memasukkan muatan lokal, hanya beberapa materi nasional yang diuji seperti bahasa Indonesia.
"Walau ada soal dari nasional tapi sebagian besar soal UN merupakan muatan lokal yang dibuat guru masing-masing," ujar Riasnelly, Pengawas SLB Senggarang Tanjungpinang kepada kepriupdate.com.
Aseng, salah seorang wali murid mengaku senang putranya dapat mengikuti UN dengan lancar.
"Semoga anak saya dapat lulus dengan nilai baik," harap Aseng. (humas)