BATAM - Puluhan buruh farmasi kesehatan PT JMS Batam berunjuk rasa di depan kantor walikota Batam, Selasa (24/5/2016) pagi tadi. Aksi pendemo ini diwarnai dengan penaburan bunga dan uang koin, sebagai bentuk matinya hati nurani oknum Disnaker Batam.
Mereka menuntut keadilan terkait kontrak kerja berulang-ulang yang dilakukan oleh perusahaan tersebut.Kontrak kerja menyalahi UU Ketenagakerjaan itu terjadi pada 16 buruh.
Sebelum melakukan demo, para buruh sudah berunding dengan managemen, akan tetapi tidak ada tanggapan.Pihak PT JMS hanya menyarankan agar para buruh menemui Dinas Tenagakerja (Disnaker) Batam.
Setelah ada pertemuan para buruh menuntut permasalahan UU Ketenagakerjaan Pasal 66, pasal 59 dan Kepmen 100. Namun Disnaker hanya menganjurkan untuk menyelesaikan secara kekeluargaan.
"Kami sudah tiga kali mendatangi Disnaker dan berunding dengan perusahaan, tapi lagi-lagi pemerintah hanya memberi anjuran yang tidak sesuai dengan tuntutan kami yakni anjuran tentang Kepmen 19 pasal 34," ujar Anwar Gultom, Ketua PUK Farmasi PT JMS Batam.
"Kami sangat menyesalkan sikap Kadisnaker Batam yang juga mantan seorang guru menjadi kepala dinas. Tetapi tidak memiliki kepekaan dan kepedulian terhadap nasib para buruh yang diperlakukan tidak manusiawi," pungkasnya.
Setelah lama menyuarakan aspirasinya, para pendemo akhirnya ditemui Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad.
"Saya akan meminta Disnaker untuk memfasilitasi para buruh dan perusahaan, agar perusahaan dapat menimbang nasib 16 pekerja yang ada," janji Amsakar. (alfie)
EKONOMI
- Curah Hujan Tinggi, Kepala BP Batam Hentikan Aktifitas Cut and Fill di Lokasi Hotel Vista
- Korea Selatan Minati Industri Re-refine Waste Machinery Oil Pertama di Batam, BP Batam Siap Dukung Penuh
- Gesa Pertumbuhan Ekonomi, BP Batam Usulkan Pagu Anggaran 2026 sebesar Rp 5,328 T
- Catat Sejarah, Batam Sukses Bangun Proyek Wind Tower Senilai USD 22 Juta
NASIONAL
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

