EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Pak Menteri, Batam Butuh Impor Sembako Hadapi Ramadhan

 

Kinerja Disperindag Batam Mengecewakan

 

BATAM - Menghadapi bulan Ramadhan dan Idul Fitri 1437 H, biasanya harga sembako akan mengalami kenaikan terutama pada komoditi beras, gula dan gas elpiji.

 

Terkait hal tersebut, DPRD Batam mendesak Disperindag segera membuka keran import dari negara tetangga. Pasalnya kota ini bukan wilayah penghasil sembako dan jika impor dibuka komoditi sembako akan jauh lebih murah ketimbang mendatangkan dari Jawa dan Sumatera.

 

"Kendati keran impor dibuka akan ada ekses kebocoran terutama penyelundupan ke daerah lain, hal ini tetap dibutuhkan utamanya untuk kepentingan masyarakat Batam. Tugas pemerintah  ialah memperketat pengawasannya," ucap Yudi Kurnain, Ketua Komisi II DPRD Batam kepada kepriupdate.com, Senin (16/5/2016).

 

Sementara itu Plt. Kadisperindag dan ESDM Batam Rudi Sakyakirti mengaku sudah meminta izin kepada kementerian terkait.  "Kami sudah minta kuota keran impor, tapi sampai saat ini belum ada jawaban dari kementerian," kilahnya.

 

Selain membahas keran impor sembako, DPRD Batam juga mengevaluasi kinerja Disperindag Batam. Hingga triwulan I 2016 sangat disesalkan kinerja anak-anak Rudi sangat mengecewakan yakni cuma 13 persen dari target 20 persen. (alfie)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *