BATAM
"Informasi terbaru dari Kemendagri ternyata batas akhir perekaman e-KTP diperpanjang hingga pertengahan tahun depan," kata Rinaldi Pane, Camat Batuaji, Rabu (14/9/2016).
Kendati begitu Rinaldi mengimbau warganya tetap melakukan perekaman. Menurut dia, dari 69.718 wajib KTP, sekitar 63 ribu jiwa atau 90 persen telah merekam e-KTP.
Sebelumnya warga Batam khususnya yang belum rekam e-KTP cukup panik. Setiap harinya mereka memadati kantor kecamatan.
Karena pemerintah memberi batas waktu perekaman hingga akhir bulan September ini. Kala itu pemerintah juga mengancam warga tidak mendapat layanan akses publik seperti BPJS, SIM dan perbankan. (anggie)
EKONOMI
- BP Batam Launching Dashboard dan Duta Investasi, Jawab Keluhan Pelaku Usaha Secara Cepat, Tepat, Transparan
- Kepala BP Amsakar Buka Batam Investment Forum 2025, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Serap Aspirasi Pengusaha, BP Batam Siapkan Solusi Bagi Para Investor
- Jaga Ketahanan Air Baku, BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1000 Mahoni
NASIONAL
- Hadiri Kongres 1 GEKRAFS 2025, BP Batam: Semoga Dapat Membawa Kemajuan Ekonomi Kreatif bagi Indonesia
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

