EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Demokrat Tuding Harry Tanoe Serang SBY

foto tempo

JAKARTA - Jelang pemilu 2019 suhu politik kian panas. Salah satunya perseteruan bos Partai Perindo Harry Tanoesoedibjo dengan mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).

Perseteruan itu dengan kecurigaan Arya Sinulingga terhadap manuver Andi Arief ada peran Presiden ke-6 RI, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menuai kritik dari petinggi Partai Demokrat.

Wakil Sekretaris Jenderal Partai Demokrat, Rachland Nashidik, membalikkan manuver Arya Sinulingga ada peran bos MNC Group Harry Tanoesoedibjo. Sebab, Arya sendiri merupakan anak buah Harry Tanoe.

"Saya curiga Harry Tanoe ada di balik manuver ini. Kita akan selidiki," ungkap Rachland, Senin (7/1).

Arya Sinulingga sebelumnya mengomentari soal pelaporan dirinya oleh Andi Arief ke polisi. Dia mencurigai peran SBY dalam aksi pelaporan Andi.

Menurut Rachland, Harry Tanoe ditengarai ingin membuktikkan kesetiaanya terhadap petahana Presiden Joko Widodo (Jokowi) demi sebuah kasus yang tengah membelitnya.

"Harry Tanoe mau nyatakan kesetiaan pada Jokowi agar kasusnya stop seluruhnya?" tegas Rachland.

Rachland pun mengimbau Harry Tanoe agar berhati-hati, sebab atas kesalahannya menyuruh anak buahnya serang SBY bakal berakibat fatal.

"Harry Tanoe harus berhati-hati. Selisih suara antara Jokowi dan Prabowo makin menipis. Dan kampanye masih beberapa bulan ke depan. Kesalahan mengelola posisi dengan menyuruh anak buahnya menyerang SBY akan berakibat fatal bagi Harry Tanoe lima tahun selanjutnya," demikian Rachland.

sumber: rmol

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *