EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Performa Motor Balap Pabrikan Suzuki Jepang, Makin Sempurna di Arena MotoGP



TOKYO - Manajer Tim Suzuki Ecstar, Davide Brivio, mengaku pihaknya tersanjung ketika para rival menyebut motor GSX-RR sebagai motor 'sempurna' di MotoGP saat ini, walau pabrikan asal Hamamatsu, Jepang, ini tak mau besar kepala mengakuinya. Hal ini Brivio katakan via Autosport, Selasa (1/12/2020).

Musim ini, Suzuki memang sukses meraup 11 podium, yakni 7 lewat Joan Mir dan 4 lewat Alex Rins. Masing-masing rider mengoleksi satu kemenangan. Suzuki Ecstar pun jadi juara dunia tim musim ini, disusul Mir yang merebut gelar pembalap, dan Rins duduk di peringkat 3 di klasemen.

Usai bertarung dengan Mir atau Rins di trek, banyak rider yang menyebut GSX-RR terbaik motor 'sempurna' saat ini, karena cepat di mana-mana hingga sulit untuk ditantang berduel memperebutkan hasil-hasil terbaik. Namun, Brivio merendah dan justru lebih memilih menyebut GSX-RR sebagai motor 'paling seimbang'.

"Entah apakah motor kami memang motor yang sempurna. Tapi saya rasa motor ini punya keseimbangan yang sangat baik di semua area. Mesin bagus, sasis bagus, cocok dengan segala jenis ban... dan ini juga berkat kombinasi antara motor dan pembalap, karena pembalap juga belajar," ungkap Brivio.

"Alex sudah tampil baik sejak awal, dan Joan sudah belajar cara mengendalikan ban dan mengendarai motor dengan gaya terbaik. Soal motor kami sempurna atau tidak, saya tak tahu. Motor tak pernah sempurna. Tentu ini paket yang sangat seimbang. Tapi jika pabrikan lain bilang motor kami sempurna, kami juga tak terbebani," lanjutnya.

Uniknya, keseimbangan motor GSX-RR ini diraih Suzuki ketika mereka diketahui sebagai pabrikan dengan dana balap terendah kedua di MotoGP setelah Aprilia Racing. Ini terbukti dari fakta bahwa mereka hanya menurunkan dua pembalap, dan proposal Brivio untuk menurunkan tim satelit sejak 2017 terus-terusan ditolak para bos di Jepang.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *