 |
| Warga terlihat cemas melihat air banjir mulai masuk Cipta Asri Thp 3 Blok Mango dan Citrus. foto: Kepriupdate |
SAGULUNG - Hujan deras yang mengguyur Batam pada Sabtu (1/10/2022) siang mengakibatkan banjir di Perum Cipta Asri tahap 3 Tembesi Sagulung Batam. Air masuk ke dalam rumah warga setinggi mata kaki.
Banjir kali ini masih sama penyebabnya, yakni kiriman dari proyek Perum Renggali Residence dan sekitar. Menyusul tanggul penahan banjir di lokasi Renggali jebol.
Warga Blok Citrus paling terdampak parah. Sebab parit baru yang dutujukan sebagai pemecah banjir yang berada di belakang rumah mereka, malah meluap.
Bukannya mencegah banjir, justru parit baru itu menambah jangkauan warga terdampak banjir kiriman. Banjir di lokasi telah terjadi Oktober 2020 silam, bahkan telah menelan korban harta dan jiwa penduduk.
"Sudah ada 2 parit yang dibangun di tempat kita tapi malah banjir semakin besar," kata Ali, warga Cipta Asri.
Celakanya, rumah Ketua RT 13 kali ini malah ikut kebanjiran. Walhasil, ramai warga ikut membantu mengangkat perabotan milik pak RT.
Guna mencegah banjir lebih parah, perangkat RT 13 dibantu warga membongkar gorong-gorong menggunakan eskavator swasta.
Tak lama berselang air bah berangsur susut sehingga selamatlah pemukiman warga lainnya.
Kendati air sudah surut, demikian warga mengaku masih cemas lantaran ada gorong-gorong lain yang berpotensi menghambat air. Warga mendesak pemerintah cepat tanggap dengan membongkar gorong-gorong dan membuat kanal ke arah panaran dari wilayah Renggali.
