EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Begini Respon Masyarakat Batam Tanggapi Oknum Anggota Dewan Ditangkap Nyabu di Hotel Pasific

 

Azhari David Yolanda (ADY). (Foto :Fb ADY)

BATAM - Penangkapan Anggota DPRD Batam Azhari David Yolanda (ADY) oleh Satresnarkoba Polresta Barelang karena dugaan sabu-sabu, membuat masyarakat geram dan prihatin.


ADY yang sejatinya adalah wakil rakyat memperjuangkan aspirasi dan memberi contoh bagi masyarakat utamanya generasi muda, justru berbuat tidak bermoral. Salah satunya dengan konsumsi narkoba jenis sabu bersama seorang wanita (Nst) di KTV Hotel Pasific Palace Batam.


Politisi Partai Nasdem dapil Sekupang, Belakangpadang tersebut diketahui menjabat sebagai Wakil Ketua Komisi II Bidang Ekonomi, Keuangan dan Industri (Banggar). Tentu saja sangat melukai para pemilihnya.


"Sepertinya adik kita itu lupa diri sehingga Tuhan murka. Sudah dapat kursi empuk dan banyak duit malah dipakai narkoba," ujar Yanto, warga Sekupang kepada kepriupdate.com, Kamis (26/1/2023).


Senada diungkapkan Sudirman, warga Batuaji. Menurut dia, anggota DPRD yang tertangkap nyabu bersama wanita di hotel menggunakan uang rakyat jelas sangat tak terpuji.


"Harusnya Pemilu 2024 nanti, KPU buat aturan agar mencari rekam jejak si calon anggota dewan. Pastikan mereka benar-benar berintegritas," ujarnya.


Sebelumnya ADY digrebek Satresnarkoba Polresta Barelang di KTV Hotel Pasific Palace Batam, lantaran nyabu bersama seorang wanita yang diduga teman kencannya. Dari tangan ADY polisi menyita 0,86 gram sabu siap pakai, Rabu (25/1/2023) malam.


Hotel Pasific Palace Batuampar selama ini menurut warga Batam dikenal sebagai surga bagi para penikmat dunia gemerlap malam. Tak heran banyak masyarakat dari berbagai kalangan kerap mendatangi hotel berbentuk mirip kapal pesiar tersebut.


"Jangan hanya pengguna narkoba yang ditangkap, tapi tempat hiburannya pun harus ditutup bahkan pemiliknya juga harus ditangkap," ucap Firman, warga Tiban. (fah)



Editor : Teguh

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *