[caption id="attachment_3806" align="alignleft" width="290"]
TAREMPA - Meski harga BBM sudah turun beberapa pekan ini, namun belum menunjukkan adanya penurunan harga kebutuhan pokok khususnya di Anambas, Kepulauan Riau. Bahkan harganya terus meroket tak terkendali.
Mahalnya harga sembako ini disebabkan karena minimnya tranportasi untuk moblisasi kebutuhan makan pokok ke kabupaten terluar tersebut. Tak ayal harga kebutuhan pokok kurang stabil.
Salah seorang pedangan saat ditemui di pasar Tarempa, Jumat (30/1/15) pagi tadi mengatakan, bahan-bahan makanan pokok yang ada sekarang masih diangkut kapal bukit raya.
Padahal KM Bukit Raya masuk ke Tarempa satu kali dalam satu minggu. Transportasi merupakan kendala utama ketersediaan barang-barang kebutuhan keluarga di Anambas.
Harga telur, sayur mayur dan cabai sudah mulai sedikit turun tetapi belum begitu stabil, hal ini dipengaruhi stok barang menipis.
"Barang-barang makannan pokok mulai menipis sementara barang baru masuk pada hari Senin lusa menunggu jadwal Kapal Bukit Raya masuk kembali," ujarnya. (red/amok)