[caption id="attachment_7697" align="alignleft" width="290"]
BATAM - Tahun baru belum sah bila tidak menyalakan kembang api dan meniup trompet.
Nah momen ini selalu dimanfaatkan oleh para penjual musiman, salah satunya di kawasan Jodoh dan Nagoya Batam.
Berbagai macam kembang api dan terompet dipajang di lapak jualannya, bentuknya bermacam-macam dan lucu-lucu.
"Sehari bisa terjual 10 pack kembang api, kalau omset turun sekitar 70% dibanding tahun lalu," ujar Hamdan salah seorang pedagang kepada kepriupdate.com, Kamis (31/12/2015).
Tidak hanya kembang api, penjual terompet juga menjamur. Terompet yang dijual berbagai model, mulai ukuran panjang, melengkung, bentuk naga, ayam terompet raksasa.
Harga terompet bervariasi mulai Rp7 hingga Rp300 ribuan. Para penjual mengakui ada penurunan omset jika dibandingkan dengan tahun sebelumnya.
"Kalau sekarang agak sepi pembelinya tidak seperti tahun lalu. Sepertinya karena krisis ekonomi dan banyak pengangguran di Batam," ujar Bagong, pedagang lainnya. (alfie)
EKONOMI
- BP Batam Launching Dashboard dan Duta Investasi, Jawab Keluhan Pelaku Usaha Secara Cepat, Tepat, Transparan
- Kepala BP Amsakar Buka Batam Investment Forum 2025, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Serap Aspirasi Pengusaha, BP Batam Siapkan Solusi Bagi Para Investor
- Jaga Ketahanan Air Baku, BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1000 Mahoni
NASIONAL
- Badan Pengusahaan Batam Gelar Expose Studi Kelayakan Pembukaan Jalur RORO Batam Johor
- Hadiri Kongres 1 GEKRAFS 2025, BP Batam: Semoga Dapat Membawa Kemajuan Ekonomi Kreatif bagi Indonesia
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

