BATAM
"Kalau nilai sampah warga melebihi harga beras maka uang hasil penjualan dapat ditabung atau diambil," ujar Ridwan Afandi, Camat Batam Kota kepada kepriupdate.com.
Sasaran dibentuknya bank sampah adalah untuk membantu warga kurang mampu. Dari penjualan sampah, warga miskin bisa mendapatkan beras raskin.
"Program bank sampah ini berjalan mulai Januari kemarin. Kelurahan Taman Baloi merupakan satu-satunya kelurahan yang melaksanakan kegiatan positif ini," ujarnya
Para warga merasa terbantu untuk mendapatkan beras bantuan pemerintah ini. "Dengan adanya bank sampah ini saya pikir baik untuk warga yang butuh beras sekaligus menjaga kebersihan lingkungan," ujar Olin warga Taman Baloi. (alfie)
EKONOMI
- BP Batam Launching Dashboard dan Duta Investasi, Jawab Keluhan Pelaku Usaha Secara Cepat, Tepat, Transparan
- Kepala BP Amsakar Buka Batam Investment Forum 2025, Dorong Optimisme Iklim Investasi
- Serap Aspirasi Pengusaha, BP Batam Siapkan Solusi Bagi Para Investor
- Jaga Ketahanan Air Baku, BP Batam Sambut Rencana Penanaman 1000 Mahoni
NASIONAL
- Kepala BP Batam Amsakar Achmad Raih Gelar Doktor Ilmu Pemerintahan di IPDN
- Badan Pengusahaan Batam Gelar Expose Studi Kelayakan Pembukaan Jalur RORO Batam Johor
- Hadiri Kongres 1 GEKRAFS 2025, BP Batam: Semoga Dapat Membawa Kemajuan Ekonomi Kreatif bagi Indonesia
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

