BATAM
Menurutnya jumlah TKA pada tahun 2015 lalu mencapai 2.611 orang. Sementara pada tahun 2016 sudah meningkat menjadi 2.800 lebih.
“Ribuan tenaga kerja asing tersebut kebanyakan bekerja di sejumlah shipyard di Batam,” ujarnya.
Kegiatan sosialisasi IMTA ini merupakan pendataan atau verifikasi tentang izin tinggal TKA. Sosialisasi ini dilakukan untuk memaksimalkan TKA yang ada.
“Kepada perusahaan yang mempekerjakan TKA agar mengurus IMTA sendiri dan tidak melalui agen. Sebab urus IMTA di BPM-PTSP gratis dan hanya sekitar 2 jam saja,” terangnya.
Sosialisasi ini dihadiri oleh Kepala Dinas Tenaga Kerja Batam serta 213 perusahaan yang mempekerjakan TKA. (alfie)
EKONOMI
- Korea Selatan Minati Industri Re-refine Waste Machinery Oil Pertama di Batam, BP Batam Siap Dukung Penuh
- Gesa Pertumbuhan Ekonomi, BP Batam Usulkan Pagu Anggaran 2026 sebesar Rp 5,328 T
- Catat Sejarah, Batam Sukses Bangun Proyek Wind Tower Senilai USD 22 Juta
- Pelantikan Pejabat Tingkat III dan IV, Kepala BP: Satukan Energi untuk Majukan Batam
NASIONAL
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
POLITIK
- Marak Gula Merah Oplosan di Pasar, DPRD Batam Panggil Disperindag, Dinkes dan BPOM
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko

