BATAM
Menurut suami korban Boby, setelah istrinya berhasil melahirkan anak ke duanya, pihak puskesmas Pulau Buluh merujuk korban ke RSUD Embung Fatimah lantaran ari-arinya tidak dapat ditangani oleh tim medis puskesmas.
"Setelah dirujuk kami sampai di RSUD Batam sekitar pukul 23.45 WIB, saat itu istri saya hanya diinfus saja. Dan pagi harinya meninggal," ucap Boby, suami almarhumah dengan nada sedih.
"Saya dan keluarga minta pertanggungjawaban dari puskesmas dan RSUD Batam. Karena pelayanan sangat tidak profesional," pinta Boby.
Tidak terima dengan kematian korban, puluhan warga menggeruduk puskesmas, Senin (21/11/2016) guna mempertanyakan masalah tersebut.
Setibanya di puskesmas, warga sempat emosi melihat dr Sherly didampingi 2 bidan, Ester dan Tia yang kala itu menangani korban. Beruntung salah seorang tokoh masyarakat berhasil meredam kemarahan keluarga.
Sementara itu Hamzah, tokoh masyarakat Pulau Kebam meminta puskesmas ikut bersama keluarga korban ke RSUD Batam Selasa (22/11/2016) untuk dikonfrontir apa sebetulnya penyebab kematian korban.
"Saya meredam emosi warga, kalau tidak ini (puskesmas) sudah hancur dibakar warga. Jadi saya mohon sekali agar ibu dokter yang menanangi korban ikut ke RSUD Batam," tegas Hamzah yang sekaligus Ketua RW 006.
Adik ipar korban mengungkapkan ada dugaan RSUD Batam ingin lepas tangan dengan menyalahkan puskesmas.
"Waktu itu saya dengar orang RSUD mengaku kondisi pasien (korban) saat dirujuk sudah memburuk. Dan hal ini bukan hal pertama kali terjadi dengan warga pulau, karena sebelumnya sudah ada kejadian serupa menimpa warga kami yang kena demam berdarah," ujarnya. (man)
EKONOMI
- Catat Sejarah, Batam Sukses Bangun Proyek Wind Tower Senilai USD 22 Juta
- Pelantikan Pejabat Tingkat III dan IV, Kepala BP: Satukan Energi untuk Majukan Batam
- Kepala Badan Pengusahaan Amsakar Achmad Lantik dr. Tanto Sebagai Direktur RSBP Batam
- BP Batam Perkuat Sinergi Regulasi JPT Melalui FGD Bersama Pelaku Usaha
NASIONAL
- Kembangkan Investasi, BP Batam Teken Nota Kesepahaman Bersama Kemerinves
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
POLITIK
- PAD Tak Pernah Tercapai, Banggar DPRD Batam Usulkan Moratorium Parkir Tepi Jalan
- DPRD Batam Gelar Paripurna Penyampaian Nota Keuangan Perubahan APBD 2025
- Banggar DPRD Batam Beri Rekomendasi dan Catatan Terkait Penggunaan APBD 2024 Oleh Pemko
- DPRD Kota Batam Sahkan Perda Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024

