EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Gegara Skandal Privasi WhatsApp, Telegram Kini Melesat Jadi Nomor Wahid di Dunia



RUSIA - Perusahaan analisis SensorTower menerbitkan statistik tentang aplikasi seluler paling populer di dunia pada Januari 2021. Dalam kuartal terakhir, Telegram menjadi yang terdepan di antara aplikasi non-game, menggusur TikTok dari posisi teratas.


Pada Januari 2021, Telegram telah diunduh dan diinstal sebanyak 63 juta kali atau 3,8 kali lebih banyak dari periode sama 2020.

Melansir Giz China, TikTok berada di posisi kedua dengan 62 juta penginstalan. Signal, Facebook, dan WhatsApp melengkapi lima besar pada bulan Januari 2021.

Posisi WhatsApp di peringkat kelima diduga terkait dengan skandal privasi. Sebab, pada bulan Desember, WhatsApp menempati posisi ketiga baik dalam total klasemen dan peringkat individu untuk iOS dan Android dan pada bulan November memimpin dalam klasemen total untuk Android.

Sementara Signal yang sempat dipopulekan CEO Tesla Elon Musk melesat signifikan meski sebelumnya tidak berhasil masuk 10 besar pada Desember 2020 di ketiga kategori tersebut.

Telegram dan Signal adalah contoh bagaimana pengguna bereaksi terhadap upaya WhatsApp untuk menerapkan kebijakan privasi baru.

Sebelumnya, Telegram sudah mengumumkan bahwa 100 juta pengguna bergabung dengan messenger pada Januari lalu. Salah satu CEO Telegram, Pavel Durov menyebut apa yang terjadi sebagai di Telegram sebagai 'Migrasi digital terbesar dalam sejarah umat manusia'.

Financial Express memberitakan, Telegram adalah aplikasi yang paling banyak diunduh oleh pengguna Android. Namun, aplikasi tersebut berada di urutan keempat untuk unduhan oleh pengguna iOS. Meskipun demikian, Telegram menduduki puncak unduhan non-game secara keseluruhan bulan lalu.

Pada Desember 2020, Telegram bahkan bukan bagian dari lima aplikasi unduhan teratas. Tetapi kontroversi seputar WhatsApp mengenai kebijakan privasi yang diperbarui kemungkinan besar menjadi alasan banyak orang mengunduh dan beralih ke Telegram bulan lalu.

WhatsApp yang berada di posisi ketiga pada Desember tahun lalu merosot ke posisi kelima pada Januari 2021.

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *