EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Gempa Turki : Korban Tewas Tembus 11.236 Orang, Erdogan Keluarkan Status Darurat di 10 Provinsi

 

Kondisi kota di Turki luluh lantak usai diguncang gempa 7,8 SR. (Foto/Aljazeera)



ANKARA - Otoritas berwenang menyebutkan korban gempa Turki dan Suriah bertambah menjadi lebih dari 11.200 orang. Banyaknya korban akibat gempa dahsyat 7,8 SR dan disusul 7,5 SR.

Angka terbaru pada Rabu (8/2) ini disampaikan seiring tim penyelamat terus berjuang untuk menyelamatkan para korban yang terjebak di bawah puing-puing bangunan, di tengah musim dingin yang ekstrem.

Dilansir kantor berita AFP, Rabu (8/2/2023), para pejabat dan petugas medis mengatakan bahwa sejauh ini sebanyak 8.574 orang tewas di Turki dan 2.662 orang tewas di Suriah akibat gempa dahsyat tersebut, sehingga totalnya menjadi 11.236 orang.

Sebelumnya, Pesiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan sebanyak 13 juta dari 85 juta penduduk negara itu terkena dampak gempa (M) 7,8.

Dia telah mengumumkan keadaan darurat di 10 provinsi. Otoritas Turki mengatakan bahwa sekitar 380.000 orang mengungsi di tempat-tempat penampungan pemerintah atau hotel-hotel.

Ribuan bangunan roboh, rumah sakit dan sekolah hancur serta puluhan ribu orang terluka atau kehilangan tempat tinggal di beberapa kota Turki dan Suriah akibat gempa M 7,8. Gempa itu disebut paling mematikan di Turki sejak tahun 1999.

Cuaca musim dingin yang ekstrem juga menghambat upaya penyelamatan dan pengiriman bantuan. Kondisi ini membuat keadaan korban gempa semakin menyedihkan. Beberapa daerah bahkan sudah kehabisan bahan bakar dan warganya hidup tanpa listrik. (par)




Sumber : Detiknews
Editor : Teguh

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *