EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

NU Lebaran Kamis, 8 Agustus 2013

On 01.20

JAKARTA - Ormas Islam terbesar di Indonesia, Nahdlatul Ulama (NU) akan merayakan lebaran Idul Fitri 1434 H pada Kamis, 8 Agustus 2013. Hal itu diprediksi Ketua Lajnah Falakiyah PBNU KH A Ghazalie Masroeri. Tetapi, PBNU sendiri bakal memastikan 1 Syawal setelah melakukan rukyat yang akan digelar pada Rabu (7/8).

“Menurut prediksi hisab NU awal Syawal 1434 H akan jatuh pada Kamis 8 Agustus 2013,” ujar Ghazalie, Jakarta, Senin (5/8).

Untuk menentukan secara pasti Idul Fitri 1434 H, NU akan melaksanakan pengamatan hilal di 90 titik strategis di seluruh Indonesia. Pengamatan hilal ini melibatkan 110 pelaksana rukyat bersertifikat nasional bersama alim ulama, ahli hisab, ahli astronomi, ahli fikih, dan warga NU setempat.

Menurut Ghazalie, pada Rabu (7/8) sore, ketinggian hilal diperkirakan mencapai tiga derajat, sementara kriteria imkanur rukyat atau kriteria penentuan awal bulan Hijriyah yang ditetapkan berdasarkan Musyawarah Menteri Agama Brunei Darussalam, Indonesia, Malaysia, dan Singapura (MABIMS), dan dipakai secara resmi untuk penentuan awal bulan Hijriyah adalah dua derajat.

Namun, lanjut Ghazalie, NU dalam menentukan Idul Fitri atau pun awal puasa, selalu menggunakan metode rukyat. Metode hisab hanya menjadi pendukung. Apabila ada laporan bahwa pelaksana rukyat telah berhasil melihat hilal, maka hari raya Idul Fitri jatuh pada Kamis (8/8).

“Tetapi, apabila dalam pelaksanaan rukyat tidak ada yang berhasil melihat hilal, karena cuaca mendung, hujan, atau yang lain, maka hari raya Idul Fitri jatuh pada Jumat, 9 Agustus, dan puasa digenapkan 30 hari,” jelas Ghazalie seperti dikutip dari Antara.

Ketika ditanya bagaimana sikap NU jika pemerintah menetapkan Idul Fitri tahun ini jatuh pada Kamis (8/8) sementara tim rukyat NU tidak berhasil melihat hilal, Ghazalie mengatakan tidak jadi persoalan sepanjang keputusan pemerintah tersebut diambil berdasarkan hasil rukyat.

“Tetapi apabila ditetapkan begitu saja dengan dasar hisab, maka akan jadi masalah,” jawabnya.

sumber : merdeka.com

 

Milan Cari Bek Setara Maldini

On 06.46

MILAN - AC Milan saat ini sedang gencar memburu amunisi baru menghadapi kompetisi Serie A 2013/2014. Salah satu yang jadi incaran klub kota mode ini ialah sektor bek tengah. Pasalnya selepas era Franco Baresi, Paolo Maldini dan Nesta, posisi klub peraih tujuh titel liga Champions tersebut kini semakin sulit bersaing di Eropa bahkan domestik.

Sebut saja Matias Silvestre asal Interazionale yang sebelumnya santer diberitakan sedang diincar oleh kubu Rossoneri, namun saat ini ada kabar bahwa Silvestre gagal diboyong ke San Siro Markas AC Milan dengan alasan yang belum dikonfirmasi.

Setelah gagal mendatangkan Silvestre kali ini Milan lagi-lagi gagal mendapatkan stok pemain bertahan, kali ini Davide Astori juga gagal diboyong ke San Siro, berita yang tersiar bahwa Cagliari telah tidak lagi menjalin pembicaraan tentang transfer untuk pemain berusia 26 tahun tersebut.

“Tak ada lagi yang perlu saya jelaskan, keduanya sudah kembali berlatih dengan kami. Sempat ada pembicaraan dengan klub lain, tapi kini sudah tak ada kelanjutan,” ungkap Salerno kepada media .

Davide Astori sendiri merupakan salah pemain penting pada kubu Cagliari pada musim 2012/2013 serie a, pemain ini mencatat 20 penampilannya di serie s musim lalu. Astori sendiri juga merupakan punggawa timnas senior Italia, dia telah mencatat 5 caps dan sukses mencetak 1 gol untuk negaranya tersebut. (net)

Milan Cari Bek Setara Maldini

On 06.46

MILAN - AC Milan saat ini sedang gencar memburu amunisi baru menghadapi kompetisi Serie A 2013/2014. Salah satu yang jadi incaran klub kota mode ini ialah sektor bek tengah. Pasalnya selepas era Franco Baresi, Paolo Maldini dan Nesta, posisi klub peraih tujuh titel liga Champions tersebut kini semakin sulit bersaing di Eropa bahkan domestik.

Sebut saja Matias Silvestre asal Interazionale yang sebelumnya santer diberitakan sedang diincar oleh kubu Rossoneri, namun saat ini ada kabar bahwa Silvestre gagal diboyong ke San Siro Markas AC Milan dengan alasan yang belum dikonfirmasi.

Setelah gagal mendatangkan Silvestre kali ini Milan lagi-lagi gagal mendapatkan stok pemain bertahan, kali ini Davide Astori juga gagal diboyong ke San Siro, berita yang tersiar bahwa Cagliari telah tidak lagi menjalin pembicaraan tentang transfer untuk pemain berusia 26 tahun tersebut.

“Tak ada lagi yang perlu saya jelaskan, keduanya sudah kembali berlatih dengan kami. Sempat ada pembicaraan dengan klub lain, tapi kini sudah tak ada kelanjutan,” ungkap Salerno kepada media .

Davide Astori sendiri merupakan salah pemain penting pada kubu Cagliari pada musim 2012/2013 serie a, pemain ini mencatat 20 penampilannya di serie s musim lalu. Astori sendiri juga merupakan punggawa timnas senior Italia, dia telah mencatat 5 caps dan sukses mencetak 1 gol untuk negaranya tersebut. (net)

Kurma Palsu Marak di Batam

On 00.00

BATAM - Bulan Ramadhan setiap tahunnya selalu dirayakan umat muslim di seluruh dunia  dengan penuh suka cita, sebab di bulan ini Allah SWT memberikan berkah, rahmat dan ampunannya bagi hambanya yang beriman dan bertaqwa. Khusus para pedagang bulan ini juga merupakan bulan meraup untung berlipat ganda.

Akan tetapi masih ada saja sifat pedagang yang nakal. Memanfaatkan situasi ramai warga yang mencari takzil berbuka puasa, para pedagang menjual dagangan palsu kepada pembelinya. Di Batam, kota yang memang dikenal sebagai pusatnya barang KW, memang tak mau ketinggalan dalam hal kejahatan.

Buah kurma yang hanya ramai diburu pembeli saat bulan Ramahan, ternyata juga telah dipalsukan oleh pedagang nakal di Batam. Seperti terjadi di pasar SP Plaza Sagulung. Para pedagang seperti tak punya beban menjual produk kurma palsu itu ke pengunjungnya.

"Ini kurma, enak rasanya lebih manis," kata pedagang. Warga yang sedang berpuasa otomatis langsung percaya dan membeli. Satu paketnya kurma palsu ini dibanderol Rp 10 ribu.

"Wah ini kok rasanya asam, mana tidak ada bijinya lagi," celetuk Arya, pembeli yang kecewa dengan kurma yang baru dia beli sebelum berbuka puasa, Jumat (26/7/2013) kemarin. (boy)

Kurma Palsu Marak di Batam

On 00.00

BATAM - Bulan Ramadhan setiap tahunnya selalu dirayakan umat muslim di seluruh dunia  dengan penuh suka cita, sebab di bulan ini Allah SWT memberikan berkah, rahmat dan ampunannya bagi hambanya yang beriman dan bertaqwa. Khusus para pedagang bulan ini juga merupakan bulan meraup untung berlipat ganda.

Akan tetapi masih ada saja sifat pedagang yang nakal. Memanfaatkan situasi ramai warga yang mencari takzil berbuka puasa, para pedagang menjual dagangan palsu kepada pembelinya. Di Batam, kota yang memang dikenal sebagai pusatnya barang KW, memang tak mau ketinggalan dalam hal kejahatan.

Buah kurma yang hanya ramai diburu pembeli saat bulan Ramahan, ternyata juga telah dipalsukan oleh pedagang nakal di Batam. Seperti terjadi di pasar SP Plaza Sagulung. Para pedagang seperti tak punya beban menjual produk kurma palsu itu ke pengunjungnya.

"Ini kurma, enak rasanya lebih manis," kata pedagang. Warga yang sedang berpuasa otomatis langsung percaya dan membeli. Satu paketnya kurma palsu ini dibanderol Rp 10 ribu.

"Wah ini kok rasanya asam, mana tidak ada bijinya lagi," celetuk Arya, pembeli yang kecewa dengan kurma yang baru dia beli sebelum berbuka puasa, Jumat (26/7/2013) kemarin. (boy)

Astaga! Mancis Aladin Dicuri Malaysia?

On 05.18

JAKARTA - Saling klaim antara Indonesia dengan Malaysia tidak hanya pada seni dan budaya saja. Yang pernah diklaim Malaysia diantaranya reok ponorogo, batik, rendang dan pencak silat. Merek korek api atau mancis juga di klaim.

Hanya saja pengusaha Malaysia kali ini memenangkan gugatan mengklaim mancis itu. Klaim merek ini di menangkan perusahaan asal Malaysia di pengadilan dan membatalkan merek korek api Aladin milik pengusaha lokal.

“Memutuskan mengabulkan gugatan penggugat (DKSH Malaysia),” ujar ketua majelis hakim Akmad Rosidin, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus), seperti dikutip detik.com Jumat(19/4/2013).

Selain itu, majelis hakim meminta Direktorat Merek Ditjen Hak Kekayaan Intelektual (HKI) untuk membatalkan pendaftaran merek korek api Aladin milik pengusaha lokal, Muktar.

Dalam pertimbangannya, majelis hakim menegaskan merek Alladdin milik DKSH sebagai merek terkenal. Karena korek api ini sudah terkenal di Malaysia sejak 1981.

Selain itu merek Aladin ini juga terdaftar Thailand, Singapura dan Kamboja. Sehingga majelis membatalkan merek lokal ini karena dianggap membonceng ketenaran korek api asal Negeri Jiran tersebut. “Dipandang memiliki niat meniru atau menimbulkan persaingan usaha curang,” beber Akmad.

Terkait putusan ini kuasa hukum Muktar, Haris Sihombing mengaku kecewa. Sejauh ini pihaknya pun belum memutuskan langkah selanjutnya atas putusan ini.

“Kita menolak putusan pengadilan. Untuk kasasi nanti kita bahas terlebih dulu dengan klien,” ujar Haris.

Hal ini bertolak belakang dengan sikap kuasa hukum DKSH Malaysia, Amris Pulungan. Amris pun tersenyum dan menilai putusan pengadilan ini telah sesuai.

“Merek kami adalah merek terkenal dan pendaftaran merek Aladin didasari itikad tidak baik karena membuat konsumen banyak yang terkecoh,” ungkap Amris.

Saat ini DKSH sedang dalam proses pendaftaran mereknya di Direktorat Jenderal (Ditjen) Hak Kekayaan Intelektual (HaKI). Namun, rencana pendaftarannya itu terancam ditolak apabila merek Aladin milik Muktar masih terdaftar.

Merek Aladin sendiri sebetulnya sudah terdaftar di Ditjen HaKI sejak 18 April 2005 lalu. Sebagai syarat agar DKSH bisa mendaftarkan merek korek Alladdin, merek Aladin milik Muktar harus dibatalkan lebih dahulu.(sumber: detik.com)

Astaga! Mancis Aladin Dicuri Malaysia?

On 05.18

JAKARTA - Saling klaim antara Indonesia dengan Malaysia tidak hanya pada seni dan budaya saja. Yang pernah diklaim Malaysia diantaranya reok ponorogo, batik, rendang dan pencak silat. Merek korek api atau mancis juga di klaim.

Hanya saja pengusaha Malaysia kali ini memenangkan gugatan mengklaim mancis itu. Klaim merek ini di menangkan perusahaan asal Malaysia di pengadilan dan membatalkan merek korek api Aladin milik pengusaha lokal.

“Memutuskan mengabulkan gugatan penggugat (DKSH Malaysia),” ujar ketua majelis hakim Akmad Rosidin, di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat (PN Jakpus), seperti dikutip detik.com Jumat(19/4/2013).

Selain itu, majelis hakim meminta Direktorat Merek Ditjen Hak Kekayaan Intelektual (HKI) untuk membatalkan pendaftaran merek korek api Aladin milik pengusaha lokal, Muktar.

Dalam pertimbangannya, majelis hakim menegaskan merek Alladdin milik DKSH sebagai merek terkenal. Karena korek api ini sudah terkenal di Malaysia sejak 1981.

Selain itu merek Aladin ini juga terdaftar Thailand, Singapura dan Kamboja. Sehingga majelis membatalkan merek lokal ini karena dianggap membonceng ketenaran korek api asal Negeri Jiran tersebut. “Dipandang memiliki niat meniru atau menimbulkan persaingan usaha curang,” beber Akmad.

Terkait putusan ini kuasa hukum Muktar, Haris Sihombing mengaku kecewa. Sejauh ini pihaknya pun belum memutuskan langkah selanjutnya atas putusan ini.

“Kita menolak putusan pengadilan. Untuk kasasi nanti kita bahas terlebih dulu dengan klien,” ujar Haris.

Hal ini bertolak belakang dengan sikap kuasa hukum DKSH Malaysia, Amris Pulungan. Amris pun tersenyum dan menilai putusan pengadilan ini telah sesuai.

“Merek kami adalah merek terkenal dan pendaftaran merek Aladin didasari itikad tidak baik karena membuat konsumen banyak yang terkecoh,” ungkap Amris.

Saat ini DKSH sedang dalam proses pendaftaran mereknya di Direktorat Jenderal (Ditjen) Hak Kekayaan Intelektual (HaKI). Namun, rencana pendaftarannya itu terancam ditolak apabila merek Aladin milik Muktar masih terdaftar.

Merek Aladin sendiri sebetulnya sudah terdaftar di Ditjen HaKI sejak 18 April 2005 lalu. Sebagai syarat agar DKSH bisa mendaftarkan merek korek Alladdin, merek Aladin milik Muktar harus dibatalkan lebih dahulu.(sumber: detik.com)