[caption Ratusan calon TKI diamankan dari sebuah ruko di Nagoya Batam. foto: alfie/kepriupdate[/caption]
BATAM - Tindak kejahatan trafficking atau perdagangan manusia ke luar negeri masih kerap terjadi di Kota Batam. Seperti misalnya di penampungan TKI yang ada di Ruko bilangan Nagoya Batam.
Para calon TKI yang ditemukan, cukup memprihatinkan. Saat ini ratusan TKI ini dievakuasi ke penampungan milik Dinas Sosial Batam. Mereka terdiri 101 TKI laki-laki dan 63 wanita.
Saat ini pihak kepolisian bersama petugas BNP2TKI Kota Batam masih mendata para calon TKI. Sementara tekong bernama Ronny masih dikejar pihak kepolisian karena membawa data para TKI yang ada.
"Setiap kali kami mencoba untuk bertanya, pemilik ruko selalu menghadang dengan mengerahkan preman," ujar Sonny, Ketua RT setempat.
Sony mengatakan, penampungan TKI ilegal ini sudah lebih dari satu tahun beroprasi. Meski ramai yang datang dan pergi, namun para TKI tidak pernah terlihat aktifitas di skitar lokasi penampungan.
Para calon TKI ini berasal dari Madura, Lombok dan beberapa daerah di Jawa Timur. Mereka dijanjikan untuk bekerja di Singapura, Malaysa dan negara di Timur Tengah. Setiap TKI wajib membayar Rp 6-10 juta. (alfie syahrie)
EKONOMI
- REI Batam Apresiasi Langkah Cepat Amsakar-Li Claudia Tuntaskan Banjir dan Pangkas Perizinan
- BP Batam Jemput Bola, Serap Aspirasi dan Tantangan para Pelaku Usaha di Kawasan Industri
- Tarif Listrik Industri Naik, Usep RS : PLN Batam Surati Kementerian ESDM Tinjau Kembali HGBT
- BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership
NASIONAL
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
- SMSI Tunjukkan Peran Strategis Media Siber Lokal dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia
POLITIK
- Wako Batam Tanggapi Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RPJMD 2025-2029
- Prabowo Panggil Jajaran Pimpinan BP Batam Bahas Langkah Strategis Percepatan Investasi
- Wakil Kepala BP Batam Minta Rieke Tak Sebar Hoax Kekerasan-Kriminalisasi Warga Rempang
- Ketum Forum Pemred SMSI Kecam Pernyataan Hasan Nasbi, Beri Saran agar Lebih Bijak
