EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Meski Segera Angkat Kaki, Walikota Dahlan Diminta All Out Bantu Korban Longsor Bukit Kemuning

[caption id="attachment_7791" align="alignleft" width="290"]Rumah warga yang terserang longsor. foto: cr3 / amok Rumah warga yang terserang longsor. foto: cr3 / amok[/caption]

BATAM - Warga Perumahan Nusa Indah, Bukit Kemuning, Seibeduk yang menjadi korban jalan longsor beberapa hari lalu mengeluhkan belum maksimalnya bantuan dari Pemerinta Kota Batam. Saat ini para korban masih merasa trauma akibat musibah longsor yang terjadi.

 

Ketua RW Indra Gandhi mengungkapkan bahwa aktivitas pengerukan tanah di area longsor telah dihentikan sejak dua hari lalu.

 

"Sudah dua hari ini tidak ada aktivitas lagi mas, kemarin setelah longsor Dinas PU sudah melakukan penyisiran dan pengerukan tanah di area sekitar longsor tapi hasilnya belum maksimal," ujar Gandhi, Sabtu (9/1/2016).

 

Dikatakannya bahwa para korban longsor saat ini masih diberikan penampungan di rumah warga yang masih belum ditempati.

 

"Sementara korban kami berikan tempat di rumah warga yang masih kosong,"jelasnya.

 

"Bantuan itu sangat membantu dan meringankan beban warga perumahan di Nusa Indah," tuturnya.

 

Di sisi lain, pihaknya juga telah menyurati Walikota Batam Ahmad Dahlan agar segera melakukan perbaikan dan mengantisipasi adanya musibah yang sama. Seperti diketahui Dahlan segera angkat kaki dari singgasana kursi panas Pemko Batam akhir Januari mendatang, namun sudah sepatutnya tugas pemimpin membantu rakyatnya yang kesusahan.


 

"Kami sudah menyurati Pemko Batam dan meminta dilakukan cut and fill atau pemasangan batu miring, agar longsor susulan tidak terjadi lagi," pungkasnya. (red/CR 03)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *