EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Meutya Hafid Jagokan Ifda Hanum Pimpin HMI

JAKARTA - Merasa senasib seperjuangan, Anggota Komisi I DPR RI Meutya Hafid mendukung dan mengapresiasi langkah Ifda Hanum mencalonkan diri sebagai Ketua Umum Pengurus Besar Himpunan Mahasiswa Islam (PB HMI) di  kongres HMI ke - 28.

Dalam pesan singkatnya, Meutya yakin Ifda, sebagai perempuan, bisa berkonstribusi signifikan, terutama di saat meruncingnya kisruh akibat berbagai kepentingan di tubuh organisasi ini.

"Saya kenal dari Medan, dia cerdas, peka melihat dan menyelesaikan masalah. dalam sejarah berdirinya belum ada Ketum PB HMI perempuan, mungkin saat ini paling tepat, supaya HMI bisa lebih 'tenang' dan adem. " kata Meutya, Selasa (19/3/2013).

Selain itu, Meutya menambahkan Ifda juga hingga saat ini kerap aktif terlibat di pelbagai kegiatan dalam rangka memotivasi kaum muda untuk memperjuangkan Hak Asazi Manusia (HAM), termasuk juga soal kesetaraan perempuan.

"Saya kerap lihat langsung kegiatan-kegiatan Ifda di Medan, kebetulan dapil saya, dia juga juga rajin turun ke daerah-daerah lain untuk memberikan pendidikan politik kepada anak-anak muda" tambahnya.

Hal yang sama juga dikatakan Ketua Umum Korp HMI Wati PB HMI, Fitriani Ismail. Menurut Fitri, pencalonan Ifda sebagai kandidat Ketum di PB HMI cukup membanggakan karena dia merupakan salah satu kader perempuan yang siap berkompetisi dengan kadidat-kandidat kaum Adam.

"Kita berbangga dengan hadirnya perempuan (HMI_wati) yang mimilih berkompetisi untuk merebut kepemiminan di PBHMI, keputusan melanjutkan perjuangan menuju HMI satu itu bukan hal mudah, butuh keberanian besar untuk itu," pungkas Fitri saat dihubungi.

Fitri berharap kandidat perempuan, seperti Ifda menjadi kandidat Ketum HMI tetap percaya diri untuk terus maju sampai akhir pemilihan dalam proses pesta demokrasi organisasi mahasiswa yang barasaskan islam dan kebangsaan tersebut.

"Kami berharap mereka tetap percaya diri unku sampai di akhir pemilihan, jangan jadi pengantar saja, sekali berjuang maka harus sampai ke akhir. Kalah dan menang itu urusan lain, yang penting fight sampai akhir," katanya.