BATAM
Tidak saja melibatkan aparat jaksa dan hakim, dugaan kuat pewarta yang biasa meliput di pengadilan dan kejaksaan juga turut terbelit dalam lingkaran setan mafia peradilan.
Sumber di lapangan menyebutkan jaksa terang-terangan meminta wartawan untuk tak memberitakan persidangan judi bola di HH Club.
"Satu wartawan dapat uang tutup mulut Rp 2 juta, makanya mereka tidak lagi mau memberitakan atau meliput sidang vonis hari ini," kata sumber yang minta dirahasiakan identitasnya.
Menurut dia hal ini sungguh disayangkan, wartawan yang harusnya bersikap independen justru bertindak layaknya koruptor.
Persidangan ini menarik perhatian masyarakat terutama kalangan penggiat anti judi di Batam. "Ini preseden buruk bagi penegakan hukum. Media yang harusnya jadi pilar demokrasi dan menyuarakan kebenaran justru dipakai untuk berbuat kezoliman," kecam Agus, warga Batam Kota. (indra)
EKONOMI
- Tampung Aspirasi Pelaku Industri di Batam, BP Batam Segera Ambil Langkah Strategis
- REI Batam Apresiasi Langkah Cepat Amsakar-Li Claudia Tuntaskan Banjir dan Pangkas Perizinan
- BP Batam Jemput Bola, Serap Aspirasi dan Tantangan para Pelaku Usaha di Kawasan Industri
- Tarif Listrik Industri Naik, Usep RS : PLN Batam Surati Kementerian ESDM Tinjau Kembali HGBT
NASIONAL
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
- SMSI Tunjukkan Peran Strategis Media Siber Lokal dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia
POLITIK
- Wako Batam Tanggapi Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RPJMD 2025-2029
- Prabowo Panggil Jajaran Pimpinan BP Batam Bahas Langkah Strategis Percepatan Investasi
- Wakil Kepala BP Batam Minta Rieke Tak Sebar Hoax Kekerasan-Kriminalisasi Warga Rempang
- Ketum Forum Pemred SMSI Kecam Pernyataan Hasan Nasbi, Beri Saran agar Lebih Bijak
