[caption id="attachment_4381" align="alignleft" width="300"]
BATAM - Pemilihan Ketua Kamar Dagang dan Industri Kota Batam periode 2015-2020 jadi sorotan, menyusul adanya dugaan pemalsuan data anggota baru oleh calon kandidat.
Hal ini terungkap setelah David salah satu timses Amat Tantoso calon kandidat ketua membeberkan kepada wartawan usai acara Bedah visi misi calon Ketua Kadin, Kamis (24/2) di Mega Mall.
"Pemilihan Ketua Kadin Batam kali ini ada dugaan pemalsuan data anggota yang dilakukan salah satu kandidat. Kami sudah cek ke notaris bahwa PT bersangkutan tak tercatat, jelas ini bodong," kata David di Sydney Restaurant Batam Centre.
Menurut dia dari data yang bersumber di webite Kadin Batam bahwa jumlah yang sudah terdaftar menjadi anggota Kadin sebanyak 2.039 KTA baru terdaftar. Namun hal tersebut tidak dapat ditemukan dalam website tersebut.
Dari informasi tersebut pihaknya lalu meminta agar diprint out namun data tersebut tidak bisa didapatkan, dengan alasan rusak serta rahasia dan tidak boleh diketahui bagi calon kandidat.
“Ada dugaan tidak diterbitkan kartu anggota. Kita curiga ada permainan dari kandidat tertentu," jelas David.
Sementara itu Plt Ketua Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Batam, James Maryanus Simaremare saat dikondirmasi Seputar Kepri (AMOK Group) mengakui ada pertambahan anggota yang tidak terduga jelang pemilihan ketua periode 2015-2020.
“Sebenarnya bukan pembengkakan, tapi memang benar bertambah,” ujar James.
James menambahkan, usai diadakan musyawarah kota, Kadin Batam membuka pendaftaran bagi anggota baru, dan ternyata banyak peminat dari ratusan menjadi seribuan anggota dan anggota baru ini menurutnya berhak memberikan hak pilih karena sudah memiliki kartu anggota luar biasa.
Pertambahan anggota itu justru menguntungkan bagi Kadin dan diharapkan bisa bertahan setelah pemilihan berlangsung.
“Kadin juga berterima kasih kepada ketiga calon ketua karena masing-masing membawa supporter yang masuk menjadi anggota,” paparnya.
Dari ketiga calon ketua masing-masing Abdul Razak, Jadi Rajagukguk dan Paulus Amat Tantoso. Calon ini katanya yang terbaik dan memiliki potensi memajukan Kadin ke depannnya sebab ketiganya sudah lama menjadi anggota.
"Ketiga calon juga punya kapasitas yang cukup bagus,” tutup James. (red/amok)
