EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Wah, Sekuriti Putera Batam Segel Sekretariat BEM

[caption id="attachment_3471" align="alignright" width="290"]Ribuan mahasiswa UPB kembali berunjuk rasa, terkait rencana rektor membubarkan BEM. foto: defrizal Ribuan mahasiswa UPB kembali berunjuk rasa, terkait rencana rektor membubarkan BEM. foto: defrizal[/caption]

BATAM - Pengurus Batam Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Putra Batam (UPB) terlibat bentrok dengan belasan sekuriti kampus, Selasa (3/2/15) siang.

 

"Kejadian sekitar pukul 13.00 WIB, saat kami selesai Ujian Akhir Semester (UAS)," tutur seorang mahasiswa kepada kepriupdate.com di Polsek Batuaji, Selasa (3/2/15) sore.

 

Saat memberikan laporan di Polsek Batuaji Donal Togatorop menuturkan kronologi kejadian, saat itu dia dan beberapa mahasiswa lainnya dalam perjalanan menuju PTUN Sekupang. Di perjalanan, ia mendapat informasi bahwa sekuriti kampus sedang melakukan penutupan paksa ruang Sekretariat BEM.

 

"Sesampainya di kampus, saya lihat beberapa barang yang ada dalam ruangan sudah dikeluarkan oleh sekuriti," tuturnya saat memberikan laporan.

 

Tidak menerima ruangan BEM mereka ditutup paksa, Donal dan beberapa anggota BEM lainnya mencoba menghalangi tindakan dari anggota sekuriti kampus sehingga adu argumenpun terjadi hingga memanas.

 

"Katanya (sekuriti) yang menyuruh menutup ruangan BEM pihak manajemen kampus, mereka tidak bisa menutup begitu saja," tutur Donal kepada kepriupdate.com

 

Bentrok ini terkait kasus pembubaran BEM yang akan dilakukan oleh pihak manajemen kampus yang mengakibatkan mahasiswa dan anggota BEM menuntut turunnya Rektor UPB, Nur Elfi Husada dari kursi jabatannya. (defrizal)

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *