EKONOMI

NASIONAL

POLITIK

Ketua DPRD Batam : Imej Kota Industri dan Pola Pikir Masyarakat Bisa Rusak Gegara Kampung Narkoba

Ketua DPRD Batam Nuryanto. Foto: Fahrur/Kepriupdate


BATAM - Ketua DPRD Batam Nuryanto mendukung tim gabungan yang membongkar tempat-tempat maksiat di Kampung Aceh. Menyusul diketahui lokasi tersebut selama ini dijadikan tempat transaksi narkoba dan perjudian gelper.


“Kami atas nama pribadi dan Pimpinan DPRD Kota Batam sangat mengapresiasi aksi yang dilakukan oleh Polresta Barelang dan tim gabungan membongkar tempat narkoba dan judi di Kampung Aceh Mukakuning,” tegas Nuryanto, Sabtu (1/4/2023).


Politisi PDI Perjuangan ini juga menilai aksi penertiban ini terbilang sangat baik, sekaligus menyelamatkan generasi muda dari bahaya narkoba dan judi. Mengingat, lokasi penertiban dan pengerebekan ini tidak jauh dari kawasan industri di Kota Batam.


“Tentunya kami sangat mendukung dan ini demi imej dan kepentingan Kota Batam. Mengingat, jika kita menyebutkan nama kampung Aceh, maka imej langsung jelek. Karena memunculkan pola pikir sebagai kawasan kampung narkoba dan judi, jadi ngeri-ngeri sedap," ujarnya. 


Dari segi sosial, pengaruh wilayah ini juga bisa mempengaruhi generasi muda khususnya usia belajar, karena itu sangat berbahaya. Sekali lagi kami sangat setuju dan memberikan apresiasi atas tindakan tegas yang dilakukan aparat keamanan dari Polresta Barelang.


Namun demikian, tambah pria yang akrab disapa Cak Nur ini mengatakan, untuk tindakan kedepannya tentunya tidak bisa dilakukan secara satu institusi saja. Akan tetapi harus bekerjasama dengan lintas Pemerintahan dan Forkompinda.


Mengingat, Batam saat ini sedang giat-giatnya membangun dan memoles diri. Dan hal ini kiranya menjadi ganjalan. Oleh karenanya, pihaknya sangat mengapresiasi tindakan tegas tersebut. “Ini bukan kepentingan Polresta Beralang saja, akan tetapi kepentingan bersama,” terangnya.(fah)





Editor : Teguh