[caption id="attachment_6701" align="alignleft" width="290"] Pelabuhan Batuampar terlihat sangat memprihatinkan dan penuh praktik pungli. foto: amok[/caption]
BATAM - Sejumlah kalangan pengusaha di Kota Batam menjerit dan bingung menghadapi rumitnya birokrasi perizinan di daerah ini. Salah satunya menyangkut masalah izin domisili usaha.
Kebijakan asal jadi dan diduga untuk kepentingan oknum pejabat selama ini, kian membuat para pengusaha lokal terpuruk. Akibatnya usaha meraka jalan di tempat dan terlindas oleh investor asing, terlebih masyarakat ekonomi Asea (MEA) sudah bergulir.
"Bayangkan saja, sekarang kalau mau urus izin domisili usaha untuk pengembangan perusahaan diharuskan minta tandatangan dan foto copy KTP dari para tetangga, RT/RW. Iya kalau tetangga itu kita kenal dan mereka berani, karena kan tidak ada sama sekali sosialisasi dari pemerintah," ujar KM salah seorang pengusaha yang minta namanya diinisialkan kepada kepriupdate.com, Senin (18/1/2016).
Menurut dia sudah banyak rekan sejawat pengusaha di Batam mengeluhkan kebijakan Pemko Batam tersebut. Pasalnya, kebijakan tersebut jelas sangat menghambat laju investasi pengusaha lokal.
"Aneh pemerintahan kita, mengapa investor asing diberi kemudahan tiga jam selesai urus izin-izin, ini pengusaha lokal kok dimatikan. Bagaimana kita mau bersaing di era MEA kalau caranya seperti sekarang," sesalnya.
KM dan pengusaha-pengusaha lokal lainnya di Batam berharap agar Pemerintahan Presiden Jokowi segera turun ke Batam untuk membenahi birokrasi perizinan usaha yang hanya manis di atas kertas namun pelaksanaannya nol besar.
"Semuanya hanya retorika, pengusaha lokal jadi penonton di daerahnya sendiri. Padahal selama ini kami banyak sumbangsih membangun Batam dan mengurangi angka pengangguran," pungkasnya. (thr)
EKONOMI
- REI Batam Apresiasi Langkah Cepat Amsakar-Li Claudia Tuntaskan Banjir dan Pangkas Perizinan
- BP Batam Jemput Bola, Serap Aspirasi dan Tantangan para Pelaku Usaha di Kawasan Industri
- Tarif Listrik Industri Naik, Usep RS : PLN Batam Surati Kementerian ESDM Tinjau Kembali HGBT
- BP Batam Terima Kunjungan Kedubes Inggris, Kuatkan Hubungan Bilateral dan Partnership
NASIONAL
- Wakili Presiden Prabowo, Deputi IV BP Batam Sampaikan Kesan Mendalam Pasca Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Presiden Prabowo Tugaskan Deputi BP Batam Hadiri Pelantikan Paus Leo XIV di Vatikan
- Kapoldasu Diminta Beri Reward Tim Irwasda Pembasmi Narkoba di Asahan
- SMSI Tunjukkan Peran Strategis Media Siber Lokal dalam Peringatan Hari Kebebasan Pers Sedunia
POLITIK
- Wako Batam Tanggapi Pandangan Umum Fraksi DPRD Terkait RPJMD 2025-2029
- Prabowo Panggil Jajaran Pimpinan BP Batam Bahas Langkah Strategis Percepatan Investasi
- Wakil Kepala BP Batam Minta Rieke Tak Sebar Hoax Kekerasan-Kriminalisasi Warga Rempang
- Ketum Forum Pemred SMSI Kecam Pernyataan Hasan Nasbi, Beri Saran agar Lebih Bijak
